Jakarta (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memberikan santunan kepada 4.444 anak yatim dalam rangka momentum Ramadhan sekaligus milad atau HUT ke-4 perseroan awal tahun ini.
“Salah satu cara kami merayakan milad ini tidak hanya yang bersifat internal, tetapi juga acara besar santunan anak yatim. Ini adalah upaya dan keinginan yang BSI lakukan untuk berbagi kepada anak-anak yatim,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi saat konferensi pers di Jakarta, Jumat.
Jumlah anak yatim penerima santunan pada 2025 mengalami kenaikan 33,3 persen atau sejumlah 1.111 orang dari tahun lalu yang sebanyak 3.333 anak.
Dari 4.444 anak yatim penerima santunan, sebanyak 1.644 orang berasal dari daerah Jabodetabek, sedangkan sisanya yaitu 2.800 anak yatim tersebar dari 8 wilayah kerja BSI di seluruh Indonesia.
Jumlah yayasan yang diberi santunan di daerah Jabodetabek sebanyak 35, meningkat dari tahun lalu yang sebanyak 32 yayasan.
Sementara nominal santunan yang diberikan pada 2025 mengalami kenaikan 28,6 persen dari tahun lalu, yaitu dari Rp3,5 miliar menjadi Rp4,5 miliar.
Adapun paket santunan yang diberikan berupa uang saku, makanan, dan cendera mata ramah lingkungan.
Pemberian santunan hingga peralatan ramah lingkungan merupakan bagian dari upaya perusahaan mengimplementasikan prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG). Hal itu juga terkait pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 1 dan 3, yaitu tanpa kemiskinan dan mewujudkan kehidupan sehat dan sejahtera.
“Ini adalah wujud dari rasa syukur kami karena bank syariah ini berdiri tidak hanya memikirkan kelangsungan bisnis, mengejar profit, mengejar market share, tapi juga ingin menjadi sahabat sosial dan sahabat spiritual,” tambah Hery.
Dalam kesempatan itu, turut hadir Menteri Agama Nasaruddin Umar yang memberikan apresiasi atas inisiatif BSI memberikan santunan kepada anak yatim.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Milad ke-4, BSI beri santunan kepada 4.444 anak yatim