Jakarta/Ankara (ANTARA) - Kedatangan Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Turki, Ankara, Kamis sore, disambut dengan tembakan salvo meriam dan flypast tiga helikopter buatan Turki yang membawa bendera kebangsaan Indonesia Merah Putih dan bendera kebangsaan Turki.
Presiden Prabowo tiba di Istana Kepresidenan Turki sekitar pukul 16.00 waktu Ankara, dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan langsung menyambut Prabowo tidak jauh dari kendaraan terparkir.
Presiden Prabowo menyambangi Istana Kepresidenan Turki dan menemui Presiden Erdogan dalam rangka kunjungan kenegaraan (state visit).
Dalam prosesi penyambutan, Presiden Erdogan kemudian mengajak Presiden Prabowo ke mimbar kehormatan. Keduanya kemudian berdiri mendengarkan lagu kebangsaan dua negara dimainkan oleh korps musik tentara Turki.
Lagu kebangsaan Indonesia Raya menjadi lagu nasional pertama yang dimainkan oleh Korps Musik, dan sampai akhir lagu, Presiden Prabowo dalam posisi tangan sikap hormat. Di samping dua lagu kebangsaan masing-masing negara, Korps Musik juga membawakan lagu nasional Indonesia Halo-Halo Bandung tepat saat Presiden Prabowo tiba di Istana Kepresidenan Turki.
Di sisi kanan mimbar, selama prosesi penyambutan berlangsung, dentuman salvo meriam terdengar lebih dari 10 kali, sementara itu tiga helikopter buatan Turki T625 Gokbey terbang memutari kompleks Istana Kepresidenan (flypast) dengan membawa bendera berukuran raksasa, yaitu dua bendera Merah Putih, dan satu bendera nasional Turki yang berada di posisi tengah.
Kemudian, Presiden Erdogan dan Presiden Prabowo berjalan bersama-sama menyusuri karpet biru memeriksa pasukan. Jajaran pasukan dari militer Turki yang menyambut Prabowo menggunakan seragam lengkap berwarna biru muda.
Usai inspeksi pasukan, Presiden Prabowo kemudian menyalami satu per satu jajaran menteri dari kabinet pemerintahan Presiden Erdogan, yang juga menyambut kedatangan Presiden RI. Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan menjadi menteri Turki pertama yang disalami oleh Prabowo.
Kemudian, Presiden Erdogan bergantian menyalami menteri-menteri Kabinet Merah Putih, diawali dengan Menteri Luar Negeri Sugiono, dilanjutkan dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi, dan Duta Besar RI untuk Turki Achmad Rizal Purnama.
Presiden Prabowo, dibantu dengan penerjemah, sempat berbincang-bincang singkat dengan Presiden Erdogan, kemudian keduanya bersalaman untuk sesi foto bersama, dan lanjut masuk ruangan untuk pertemuan empat mata (tête-à-tête).

Di Istana Kepresidenan Turki, agenda Presiden Prabowo dalam rangkaian kunjungan kenegaraannya itu mencakup pertemuan empat mata dengan Presiden Erdogan, kemudian pertemuan bilateral antara delegasi Pemerintah Indonesia dan delegasi Pemerintah Turki, menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama (MoU), dan pernyataan bersama (joint statement).
Turki merupakan negara kedua yang menjadi tujuan Presiden Prabowo dalam rangkaian lawatan luar negerinya ke negara-negara Timur Tengah. Dari Turki, Presiden dijadwalkan melanjutkan perjalanannya ke Mesir, Qatar, dan terakhir Yordania.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kedatangan Prabowo di Istana Turki disambut flypast dan salvo meriam