Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan dirinya akan merasa sangat terharu jika timnas Indonesia menang melawan China dan lolos ke putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026, namun juga mengingatkan tim untuk tidak terlena.
"Kalau sampai, besok (lawan China) kita menang, masuk playoff. Ini momen yang mungkin akan membuat kita terharu. Tapi bukan membuat kita terlena. Justru itu kita harus bangkit lagi," kata Erick dalam sambutannya pada Kongres Biasa PSSI di Hotel Ritz-Carlton Jakarta, Rabu.
Indonesia akan menghadapi China pada laga kesembilan Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (5/6) pukul 20.45 WIB. Kemenangan pada laga itu akan membuat peluang timnas lolos ke babak berikutnya sangat terbuka lebar.
Adapun, situasi ini didapatkan setelah Indonesia saat ini menghuni posisi keempat dengan sembilan poin, unggul tiga poin atas Bahrain dan China di posisi kelima dan keenam. Putaran keempat akan diikuti oleh tim-tim yang finis di posisi ketiga dan keempat pada putaran ketiga.
Di putaran keempat, sebanyak enam tim dari peringkat ketiga dan keempat dari putaran ketiga dibagi menjadi dua grup yang masing-masing terdiri dari tiga tim. Setiap tim akan bermain melawan satu sama lain satu kali di tempat terpusat. Pemenang tiap grup lolos ke Piala Dunia, sedangkan runner up tiap grup melaju ke putaran kelima.
"Saya ingin tegaskan. Bahwa kerja keras ini kembali bukan kerja keras individu. Ini kerja keras kita bersama. Saya berharap kita melangkah bersama seiring," kata Erick.
Adapun pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert memanggil 32 pemain untuk dua laga terakhir melawan China pada Kamis (5/6) di SUGBK dan Jepang pada Selasa (10/5) di Stadion Suita.
Namun, jumlah skuad yang dibawanya kini berjumlah 30 pemain setelah dua pemain tak bergabung, yaitu Eliano Reinjders karena menemani istrinya melahirkan anak kedua dan Sandy Walsh karena fokus pemulihan cedera.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Erick ingatkan timnas Indonesia tidak terlena jika menang lawan China
