Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengganti
beberapa pejabat di jajarannya antara lain Dirjen Tanaman Pangan yang
sebelumnya dijabat Hasil Sembiring kepada Gatot Sumardjo Irianto yang
sebelumnya menjabat sebagai Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP).
Para petinggi madya di lingkup Kementerian Pertanian tersebut
dilantik oleh Menteri Pertanian di Kantor Kementerian Pertanian Jakarta,
Senin. Pelantikan tersebut berdasarkan keputusan Presiden RI Nomor
7/TPA tahun 2017.
Posisi Dirjen PSP yang ditinggalkan Gatot Irianto kemudian
digantikan oleh Pending Dadih Pemana yang sebelumnya menjabat Kepala
Badan Penyuluhan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Pertanian
(BPPSDMP) Kementan.
Selain itu posisi lain yang berganti adalah Gardjita Budi yang
sebelumnya menjabat Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) menjadi Staf
Ahli Bidang Pengembangan Bio Industri, sedangkan Hasil Sembiring kembali
menjadi peneliti.
Pada kesempatan itu Menteri Amran meminta agar pejabat yang baru
dilantik tersebut tetap terus bekerja keras dan melakukan evaluasi
harian. "Kita bangun sistem sejak awal. Evaluasi setiap hari bukan lagi
bulanan atau 3 bulan," katanya.
Dia juga menyatakan, gerak cepat Sumardjo Gatot sebagai mantan
Dirjen PSP Kementan sangat diharapkan di tubuh Direktorat Tanaman
Pangan, terutama segera berkonsolidasi dan melakukan upaya khusus dengan
langkah nyata peningkatan luas tambah dan produktivitas pajale.
Sementara itu kepada Dirjen PSP, Mentan meminta untuk melakukan
pengawalan kegiatan strategis seperti cetak sawah, membangun
infrastruktur air, penyediaan alsintan, penyediaan pupuk hingga
fasilitas kredit dan asuransi.
"Upayakan pemenuhan kebutuhan pupuk bersubsidi bagi petani tepat
sasaran, tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat jenis. Pengawalan cetak
sawah juga harus ditingkatkan," tegasnya.
Sedangkan Kepada Staff Ahli Bidang Pengembangan Bioindustri, Mentan
berharap untuk membangun koordinasi dan kerjasama lintas Kementerian
dan lembaga nasional maupun internasional.
"Segera susun roadmap dan kebijakan pengembangan bioteknologi,
bioindustri hingga pertanian organik yang selaras dengan isu lingkungan
baik skala regional maupun nasional," kata Amran.
Mentan ganti Dirjen Tanaman Pangan
Senin, 30 Januari 2017 19:18 WIB