Jakarta (ANTARA) - Pelatih Bayern Munich Vincent Kompany menegaskan fokus penuh pada timnya jelang laga DFB Pokal kontra Union Berlin, menyusul mencuatnya kabar yang mengaitkannya sebagai penerus Pep Guardiola di kursi pelatih Manchester City.
Isu tersebut berkembang setelah pernyataan mantan presiden Bayern Uli Hoeness yang menyebut Pep Guardiola telah memberi tahu Kompany bahwa ia akan menjadi penerusnya di City.
“Saya sering mengatakan bahwa saya tidak berada di sini untuk mengomentari pernyataan Uli Hoeness. Saya sangat menghormatinya. Namun dalam sepak bola saya tidak bisa berpikir terlalu jauh. Fokus saya pada Bayern dan apa yang bisa kami capai sekarang," kata Kompany di ESPN dan dikutip di Jakarta, Selasa.
Kompany menambahkan bahwa ia tidak menaruh perhatian pada klub lain dan hanya berkonsentrasi pada pekerjaannya saat ini. Ia menilai isu kepindahan tersebut tidak relevan dengan agenda Bayern yang tengah memburu hasil maksimal di semua kompetisi.
Bayern memasuki laga DFB Pokal ini dengan performa kuat, meski sempat mengalami beberapa penurunan. Mereka ditahan Union Berlin di Bundesliga bulan lalu, sebelum menelan kekalahan pertama musim ini dari Arsenal di Liga Champions.
Namun Bayern tetap dominan di liga domestik dan unggul delapan poin di puncak klasemen usai menang 3-1 atas St Pauli. Kemenangan itu kembali diraih lewat gol-gol di menit akhir, termasuk dari Luis Diaz dan Nicolas Jackson pada masa tambahan waktu.
Tim asuhan Kompany juga beberapa kali tertinggal lebih dulu dalam sejumlah laga, termasuk ketika menang 6-2 atas Freiburg dan harus bangkit dari ketertinggalan dua gol. Meski demikian, Kompany tidak melihat kondisi tersebut sebagai masalah serius.
“Kami memulai musim dengan mencetak tiga gol dalam 20 menit pertama. Wajar jika itu berubah,” ujarnya. Ia memastikan hal terkait kebiasaan tertinggal tetap menjadi fokus evaluasi tim, sembari menegaskan bahwa situasi itu masih dalam batas normal.
Bayern terakhir kali menjuarai Piala Liga Jerman DFB Pokal pada 2020, dan trofi tersebut menjadi target penting musim ini. Kompany menyebut timnya siap menghadapi pertandingan yang berpotensi berlangsung hingga perpanjangan waktu demi merebut tiket ke perempat final.
“Pada akhir musim, kami ingin kembali merasakan tekanan positif ini,” ujar Kompany. “Kami ingin tampil baik dan menang, kami siap untuk apa pun, 90 menit atau 120 menit. Jika kami menunjukkan betapa kami lapar akan final, kami punya peluang besar.”
Bek kiri Alphonso Davies masih belum siap kembali dari cedera jangka panjang, namun Kompany memastikan sebagian besar skuad lainnya siap diturunkan pada laga tengah pekan tersebut.
