Gorontalo, (AntaraNews) - Wakil Bupati Bone Bolango Kilat Wartabone mengungkapkan warga Kawanua yang merupakan etnis Minahasa/Manado, serta Sulawesi Utara secara keseluruhan, merupakan keluarga terdekat Gorontalo.
"Warga Kawanua memiliki hubungan keterikatan emosional dengan Gorontalo," kata Kilat saat bertatap muka dengan pengurus Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) di Provinsi Gorontalo, Kamis.
Menurutnya, peran warga Kawanua di Gorontalo sudah sejak lama berlangsung, apalagi masih memiliki wilayah administratif sebagai Provinsi Sulawesi Utara.
Pada zaman perjuangan kemerdekaan melawan penjajah Belanda saja, beberapa warga Kawanua ikut berperang dengan warga Gorontalo, yang sebelumnya dipelopori oleh pahlawan kemerdekaan Nani Wartabone.
"Setahu saya, warga Kawanua sudah lama mendiami Gorontalo. Bahkan di Kabupaten Bone Bolango sudah ada warga bermarga Kalengkongan, Maramis, Mandagie dan sebagainya," kata Kilat sambil menyebutkan penduduk di Pinogu sejak awal datang warga Minahasa.
Kilat mengharapkan peran KKK sebagai wadah organisasi sosial dan budaya, bisa mendukung dan memberikan sumbangsih terhadap pembangunan di Gorontalo.
Ketua KKK Gorontalo Berty Runtukahu mengungkapkan, dukungan pemerintah daerah terhadap organisasi ini cukup besar, sehingga layak untuk diapresiasi.
KKK Gorontalo akan melaksanakan kegiatan pengukuhan pengurus yang akan dilakukan oleh ketua umum KKK pusat Irjen Pol DR Ronny Sompie, serta dirangkaikan dengan pagelaran budaya Minahasa pada 10 Maret 2018.
"Rencana pengukuhan pengurus KKK Gorontalo tersebut akan dilaksanakan di aula Belle Li Mbui Kota Gorontalo," kata Berty yang turut didampingi pengurus lainnya, seperti Henry Tooy dan Rudolf Lumy.