Gorontalo, (Antara News) - Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Gorontalo turut berpartisipasi menekan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) melalui berbagai program.
Ketua PKK Kabupaten Gorontalo, Fory Naway di Gorontalo, Rabu, mengatakan program itu merupakan upaya yang dilakukan bersama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo dan masyarakat.
"Program yang kita jalankan diantaranya Arisan Donor Darah (Si Dora) dimana para suami wajib mendonorkan darahnya ketika arisan selesai dicabut," ujarnya.
Selanjutnya program kerja sama PKK dengan Bidan dan Puskesmas dalam mengawal kesehatan masyarakat.
"Kita juga terus menggelorakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan pelayanan berkualitas, serta Siaga Suami," kata dia, lagi.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Nila Moeloek saat berkunjung ke Kabupaten Gorontalo memberikan apresiasinya kepada PKK dengan banyak program kesehatan yang dijalankan.
"Banyak program menarik, seperti "Fish Go to School" atau ikan masuk sekolah dan arisan donor darah. Program ini pastinya penting bagi para ibu hamil saat mau melahirkan karena mereka memang membutuhkan asupan darah," ucapnya.
Ia menjelaskan, dari arisan donor darah tersebut, para suami-suami diwajibkan untuk mendonorkan darahnya dan kemudian disumbangkan ke yang membutuhkan.
"Kalau sudah seperti ini maka tingkat kematian ibu hamil saat melahirkan bisa diminimalisir. Selain itu saya selalu tekankan dimana-mana, bahwa ibu hamil itu harus kita prioritaskan," pungkasnya.