Gorontalo (ANTARA) - Tiga tempat pemungutan suara (TPS) di Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menggelar pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Sabtu.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo Utara, Sofyan Jakfar, di Gorontalo, mengatakan PSU berdasarkan rekomendasi pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Setelah menemukan adanya pemilih dari luar daerah yang menggunakan hak suaranya tanpa membawa formulir A5 atau pindah memilih, atau tidak terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan DPT tambahan (DPTb)
Tiga TPS yang menggelar PSU, dua di Kecamatan Kwandang yaitu TPS 1 Desa Moluo dan TPS 4 Desa Titidu. Sedangkan satu TPS ada di Kecamatan Tomilito, yaitu TPS 2 di Desa Jembatan Merah.
Sejauh ini kata Sofyan, PSU berjalan lancar bahkan animo masyarakat tergolong baik.
Pihaknya optimistis kata dia, yang dikhawatirkan banyak pihak bahwa pemilih yang datang di TPS akan berkurang dari hari pemungutan suara pada 17 April 2019, tidak akan terjadi.
Mengingat pemilih banyak yang berdatangan di TPS, bahkan baru pukul 09.00 Wita seperti di TPS 2 Desa Jembatan Merah, pemilih yang datang memberikan hak suaranya sudah mencapai 120 orang.
Khusus di TPS 4 Desa Titidu, PSU hanya berlaku untuk Pemilihan Presiden (Pilpres), sedangkan TPS 1 Desa Moluo dan TPS 2 Desa Jembatan Merah, PSU berlaku untuk Pilpres, Pemilihan Calon Anggota Legislatif DPR-RI dan DPD-RI.