Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo akan memperketat pengamanan pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Gorontalo, Bone Bolango dan Pohuwato.
"Kita memastikan menurunkan dua pertiga kekuatan yang dimiliki," ujar Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Gorontalo, Brigjen Polisi Drs Hengkie Kaluara, Kamis, di Gorontalo Utara.
Ia mengaku optimistis pengamanan tahapan penyelenggaraan Pilkada sangat maksimal, ditunjang kesiapannya yang telah mengerahkan personil lengkap di seluruh kabupaten penyelenggara.
Hengkie berharap, Provinsi Gorontalo yang memiliki citra terbaik pada penyelenggaraan Pilkada akan tetap kondusif ditunjang keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di seluruh kabupaten dan kota yang terjaga baik.
Ia pun mewacanakan pembentukan Polisi Masyarakat (Polmas) di seluruh kabupaten dan kota, sebagai salah satu metode membangun hubungan antara polisi dan masyarakat.
Sasarannya kata Hengkie, masyarakat menjadi mandiri dengan mengamankan dirinya dan lingkungan untuk mendukung penyelenggaraan kamtibmas yang semakin optimal di daerah ini.
Polmas kata dia, merupakan bagian pelayanan kepolisian hingga ke tingkat terdepan masyarakat, sebab masyarakat akan menjadi subyek dalam menyelesaikan masalah-masalah sosial sebelum terjadi pelanggaran hukum.
"Saya berharap, pembentukan Polmas ini akan disahuti oleh seluruh Pemerintah Kabupaten dan Kota, sebagai upaya bersama mewujudkan kamtibmas yang nyaman di setiap wilayah," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015
"Kita memastikan menurunkan dua pertiga kekuatan yang dimiliki," ujar Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Gorontalo, Brigjen Polisi Drs Hengkie Kaluara, Kamis, di Gorontalo Utara.
Ia mengaku optimistis pengamanan tahapan penyelenggaraan Pilkada sangat maksimal, ditunjang kesiapannya yang telah mengerahkan personil lengkap di seluruh kabupaten penyelenggara.
Hengkie berharap, Provinsi Gorontalo yang memiliki citra terbaik pada penyelenggaraan Pilkada akan tetap kondusif ditunjang keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di seluruh kabupaten dan kota yang terjaga baik.
Ia pun mewacanakan pembentukan Polisi Masyarakat (Polmas) di seluruh kabupaten dan kota, sebagai salah satu metode membangun hubungan antara polisi dan masyarakat.
Sasarannya kata Hengkie, masyarakat menjadi mandiri dengan mengamankan dirinya dan lingkungan untuk mendukung penyelenggaraan kamtibmas yang semakin optimal di daerah ini.
Polmas kata dia, merupakan bagian pelayanan kepolisian hingga ke tingkat terdepan masyarakat, sebab masyarakat akan menjadi subyek dalam menyelesaikan masalah-masalah sosial sebelum terjadi pelanggaran hukum.
"Saya berharap, pembentukan Polmas ini akan disahuti oleh seluruh Pemerintah Kabupaten dan Kota, sebagai upaya bersama mewujudkan kamtibmas yang nyaman di setiap wilayah," ujarnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2015