Mantan Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, periode 2022 hingga 2023, yang telah mengakhiri masa jabatannya, diantar kembali secara upacara adat Mopotolungo.
"Saya dan istri dari lubuk hati yang paling dalam, apabila dalam tingkah laku kami saat memimpin Provinsi Gorontalo ini ada hal-hal yang kurang berkenan, kami secara tulus memohon maaf kepada bapak ibu sekalian juga masyarakat Gorontalo. Karena sebagai manusia biasa tentunya kami tak luput dari salah dan khilaf. Oeh sebab itu kami memohon maaf yang sebesar-besarnya," kata Hamka, di Gorontalo, Minggu.
Adat Mopotolungo merupakan prosesi mengantarkan pejabat yang telah berakhir masa tugasnya dari rumah jabatan ke kediaman pribadi.
Upacara adat Mopotolungo diawali dengan prosesi mopo maklumu deta tomboluwo atau memaklumkan kepada pembesar negeri bahwa prosesi adat akan segera dimulai. Kemudian dilanjutkan dengan mopodunggalo adati potidungu atau adat berjenjang turun dari wakil keluarga kepada pemangku adat selaku penanggungjawab prosesi Mopotolungo. Selanjutnya Hamka bersama istri drg. Gamaria Purnamawati Monoarfa dijemput dari kamar oleh pemangku adat menuju tempat duduk adat.
Setelah prosesi mohudu tonggota atau penyerahan pelaksanaan upacara Mopotolungo dari pemangku adat Hulondalo ke pemangku adat Limboto dan mopodungga lo adati dudelo, Hamka bersama istri meninggalkan rumah jabatan Wagub Gorontalo dengan diantarkan oleh Penjabat Sekdaprov Gorontalo Syukri J Botutihe bersama istri Mely Mohamad, juga jajaran OPD dan Forkopimda Provinsi Gorontalo.
Upacara adat seharusnya di lanjutkan di kediaman pribadi, namun berhubung Hamka Hendra Noer dan istri kediaman pribadi berada di Jakarta, maka prosesi adat berakhir di rumah jabatan wakil gubernur.
Selain upacara adat Mopotolungo, Hamka bersama Gamaria juga menjalani upacara pelepasan yang dilakukan oleh Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Gorontalo atau Purna Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Provinsi Gorontalo.
Pasukan upacara membentuk formasi Bintang Astha Brata yang merupakan simbol penghargaan tertinggi di bidang Kepamongprajaan.
Hamka Hendra Noer menyelesaikan tugasnya pada 12 Mei 2023 dan telah digantikan oleh Ismail Pakaya sebagai Penjabat Gubernur Gorontalo yang baru.
Hamka selanjutnya akan kembali bertugas di Kementerian Pemuda dan Olah raga RI sebagai Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas.***
Mantan Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, periode 2022 hingga 2023, mengakhiri masa jabatannya, diantar kembali secara upacara adat Mopotolungo. (ANTARA/HO-Diskominfotik)
