Gorontalo (ANTARA) - Wakil Menteri (Wamen) Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Budi Arie Setiadi memuji inovasi yang dibuat di embung Hutadaa, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Menurutnya, Kabupaten Gorontalo ke depan, dapat menjadi inspirasi bagi daerah-darah lain yang ada di Indonesia mengenai kreatifitas dan inovasi untuk memajukan daerah.
"Dilihat secara langsung pembangunan embung yang dipadukan menjadi eko wisata dan perikanan. Jadi desa-desa yang punya potensi wisata, perikanan, eko wisata dan agro wisata harus ditumbuh kembangkan kami pemerintah pusat juga berusaha untuk membantu," ucap Budi, Minggu.
Ia mengaku jika pihaknya siap membatu pemerintah daerah untuk memajukan desa-desa yang ada di Kabupaten Gorontalo jika memiliki potensi yang perlu dikembangkan.
"Kita berharap potensi yang ada di desa-desa bisa dikembangkan dan kita majukan bersama-sama, dengan semangat bersama dan gotong royong kita semua," bebernya.
Sementara itu, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan jika daerah itu memiliki 205 desa, dimana sebelumnya ada 57 desa tertinggal. Namun saat ini sudah tidak ada bahkan desa sudah maju dan mandiri.
"Maju dan berkembangnya desa adanya bantuan dari Pemerintah Pusat lewat anggaran Dana Desa, setiap tahun terjadi peningkatan belum lagi anggaran Pemerintah Daerah," kata Nelson.
Menurutnya, desa bisa maju dan mandiri dapat dilakukan melalui yakni pemberdayaan masyarakat serta pembagunan. Di era pandemi Nelson mengaku telah melakukan pemberdayaan pada bidang kesehatan, penanggulangan kemiskinan, peningkatan kapasitas termasuk Bumdes.
"Selain itu infakstruktur jalan, sarana olahraga dan lainnya yang dibutuhkan masyarakat. Bahkan daerah ini memiliki potensi perikanan, wisata maupun holtikultura salah satunya embung Desa Hutadaa," pungkasnya.
Wamen Desa-PDTT puji inovasi embung Hutadaa
Minggu, 13 September 2020 20:51 WIB