Gorontalo (ANTARA) - Ratusan pengemudi becak motor (bentor) dan ojek online menerima bantuan sembako dari Pemprov Gorontalo, usai menerima vaksin dosis kedua di halaman rumah dinas gubernur, Kamis.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menilai bantuan tersebut layak diberikan, karena para sopir itu mengorbankan waktunya mencari nafkah demi antre mendapatkan vaksin.
“Bantuan ini sesuai dengan janji saya 28 hari lalu saat pencanangan vaksin tahap pertama. Hari ini kami buktikan dengan menyerahkan secara simbolis,” ujarnya.
Gubernur berharap agar masyarakat semakin sadar vaksin, untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan COVID-19.
“Di luar Gorontalo kita lihat obat-obatan habis, oksigen habis. Jangankan dapat kamar, untuk masuk ke IGD saja sudah penuh. Saya tidak ingin rakyat saya seperti itu,” tukasnya.
Rusli mengaku khawatir jika kondisi yang sama terjadi di Gorontalo, terlebih jika menyerang warga yang memiliki penyakit penyerta.
Ia menambahkan, Gorontalo tidak sebaik daerah di Jawa dalam hal fasilitas alat kesehatan dan tenaga medis.
“Ventilator untuk alat bantu nafas kita saja hanya enam unit di RSUD Ainun. Pasien yang dirawat sekarang ada 20 orang. Dokter spesialis paru kita hanya dua orang,” katanya.
Ia menilai sejauh ini vaksinasi untuk pengemudi bentor dan ojol berjalan cukup efektif.
Dari 908 orang yang sudah divaksin tahap I, sebanyak 292 orang di antaranya sudah selesai vaksinasi tahap II.
Bagi masyarakat umum yang ingin divaksin diminta untuk datang ke posko milik Pemprov Gorontalo di gedung Belle li Mbui, Kota Gorontalo.
Posko tersebut buka setiap hari Senin-Jumat pukul 09.00 hingga 15.00 Wita.*
Pengemudi bentor di Gorontalo terima sembako usai divaksin
Jumat, 9 Juli 2021 7:49 WIB