Kabupaten Gorontalo Utara (ANTARA) - Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BSIP) Gorontalo berkomitmen untuk mendukung penerapan standar pertanian yang baik, untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian di Provinsi Gorontalo.
Hal tersebut diungkapkan Kepala BSIP Gorontalo Sumarni Panikkai usai menghadiri panen raya dan penanaman perdana padi sawah di Desa Bulalo, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mendukung swasembada pangan nasional," ucap dia.
Ia menjelaskan, pada panen tersebut, padi yang dipanen merupakan varietas Ciherang dengan hasil produksi mencapai 6,7 ton per hektar Gabah Kering Panen (GKP) di lahan seluas 1 hektar.
Sementara itu, pada penanaman perdana, petani menanam varietas Mekongga yang diharapkan dapat memberikan hasil optimal dalam masa panen mendatang.
"Kami berharap dengan adanya penerapan teknologi pertanian yang sesuai standar, petani dapat memperoleh hasil yang lebih optimal dan berkontribusi dalam pencapaian swasembada pangan," ujarnya.
Ketua Kelompok Tani Mohelumo Iwan Bajunu mengungkapkan apresiasinya atas dukungan dari BSIP Gorontalo tersebut.
"Dengan pendampingan dan penerapan standar yang tepat, kami optimis hasil pertanian di desa ini dapat terus meningkat," ucap dia.
Kegiatan panen dan penanaman perdana tersebut menjadi salah satu langkah strategis, dalam meningkatkan produksi pangan daerah dan memastikan ketahanan pangan yang berkelanjutan bagi masyarakat Gorontalo Utara.