Dandim 1314/Gorontalo Utara Letkol Arm Firstya Andrean Gitrias memberikan penghargaan kepada para babinsa yang dinilai sukses menjalankan program Cepat Tanggap Reaktif Kodim Intensif Peduli Aksi Sosial (Cetar Kipas).
Selama Ramadhan 1441 Hijriah, kata Dandim Firstya Andrean Gitriasia di Gorontalo, Kamis, dirinya meminta para danramil menunjuk satu babinsa bergerak membagikan bantuan dengan berinovasi menggunakan cara masing-masing.
Mereka mendapat dukungan dana, masing-masing Rp500 ribu per minggu per koramil, dalam pelaksanaan program tersebut.
Kegiatan para babinsa tersebut, dipantau dan dinilai dari sisi kreativitas dan inovasinya, hingga terpilih tiga terbaik di antara mereka untuk mendapatkan penghargaan pada akhir Ramadhan 1441 Hijriah.
"Saya sudah menyerahkan penghargaan tersebut, semoga dapat terus berkreasi melayani masyarakat dan berinovasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di tengah-tengah masyarakat, juga memotivasi babinsa lainnya," ungkapnya.
Para penerima penghargaan, yaitu Koptu Ishak dari Koramil 03-Batudaa yang viral karena kreativitas berkeliling membagi-bagikan takjil kepada masyarakat, Serma Azis L. dari Koramil 04-Tibawa, dan Sertu Harun dari Koramil 07-Atinggola yang berhasil menangkap pelaku kasus minuman beralkohol di wilayah perbatasan.
Koptu Ishak mengatakan kegiatan yang dilakukan sesungguhnya bagian dari program yang dicetuskan Dandim 1314/Gorontalo Utara, yaitu Cetar Kipas.
Ia mengaku Dandim Firstya Andrean intensif mengunjungi masyarakat di dua wilayah hukumnya, yaitu Gorontalo Utara dan Kabupaten Gorontalo.
"Beliau (Dandim Firstya Andrean, red.) sangat peka dengan kondisi masyarakat, kami pun sangat termotivasi melakukan hal yang sama, apalagi saya pernah menjadi sopir ajudan beliau, maka sering melihatnya memanfaatkan dana pribadi untuk membantu masyarakat secara diam-diam," katanya.
Ia menilai program dalam rangka Ramadhan 1441 Hijriah di daerah setempat sebagai berhasil.
"Alhamdulillah, berhasil dengan baik dan sangat memotivasi saya untuk lebih giat menjalankan misi kemanusiaan seperti yang dilakukan Dandim 1314 yang intensif membagikan bantuan kepada masyarakat tidak mampu di tengah pandemi COVID-19," kata Ishak.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Selama Ramadhan 1441 Hijriah, kata Dandim Firstya Andrean Gitriasia di Gorontalo, Kamis, dirinya meminta para danramil menunjuk satu babinsa bergerak membagikan bantuan dengan berinovasi menggunakan cara masing-masing.
Mereka mendapat dukungan dana, masing-masing Rp500 ribu per minggu per koramil, dalam pelaksanaan program tersebut.
Kegiatan para babinsa tersebut, dipantau dan dinilai dari sisi kreativitas dan inovasinya, hingga terpilih tiga terbaik di antara mereka untuk mendapatkan penghargaan pada akhir Ramadhan 1441 Hijriah.
"Saya sudah menyerahkan penghargaan tersebut, semoga dapat terus berkreasi melayani masyarakat dan berinovasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab di tengah-tengah masyarakat, juga memotivasi babinsa lainnya," ungkapnya.
Para penerima penghargaan, yaitu Koptu Ishak dari Koramil 03-Batudaa yang viral karena kreativitas berkeliling membagi-bagikan takjil kepada masyarakat, Serma Azis L. dari Koramil 04-Tibawa, dan Sertu Harun dari Koramil 07-Atinggola yang berhasil menangkap pelaku kasus minuman beralkohol di wilayah perbatasan.
Koptu Ishak mengatakan kegiatan yang dilakukan sesungguhnya bagian dari program yang dicetuskan Dandim 1314/Gorontalo Utara, yaitu Cetar Kipas.
Ia mengaku Dandim Firstya Andrean intensif mengunjungi masyarakat di dua wilayah hukumnya, yaitu Gorontalo Utara dan Kabupaten Gorontalo.
"Beliau (Dandim Firstya Andrean, red.) sangat peka dengan kondisi masyarakat, kami pun sangat termotivasi melakukan hal yang sama, apalagi saya pernah menjadi sopir ajudan beliau, maka sering melihatnya memanfaatkan dana pribadi untuk membantu masyarakat secara diam-diam," katanya.
Ia menilai program dalam rangka Ramadhan 1441 Hijriah di daerah setempat sebagai berhasil.
"Alhamdulillah, berhasil dengan baik dan sangat memotivasi saya untuk lebih giat menjalankan misi kemanusiaan seperti yang dilakukan Dandim 1314 yang intensif membagikan bantuan kepada masyarakat tidak mampu di tengah pandemi COVID-19," kata Ishak.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020