Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo melakukan berbagai langkah antisipasi terjadinya bencana alam di awal tahun 2022.
Plt Kepala BPBD Kabupaten Bone Bolango, Achril Babyonggo di Gorontalo, Selasa, mengatakan pihaknya telah melakukan analisa bencana sejak akhir tahun 2021.
"Karena perubahan cuaca, biasanya hujan deras itu terjadi di bulan September hingga Desember, tapi sekarang mulai bergeser," katanya.
Menurutnya pada bulan Januari dan bulan Februari pihaknya mulai bersiap dan siaga jika terjadi hujan.
"Lokasi yang sering dilanda bencana juga sudah kami data, baik banjir hingga tanah longsor sudah kami deteksi," katanya.
Untuk wilayah yang sering terjadi banjir kata Achril yaitu daerah yang berada di aliran Sungai Bone dan Sungai Bolango, sedangkan angin kencang sering terjadi di wilauah Bone Pesisir.
"Jalur evakuasi pun sudah di buat di desa walaupun belum semua," demikian Achril Babyonggo .
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Plt Kepala BPBD Kabupaten Bone Bolango, Achril Babyonggo di Gorontalo, Selasa, mengatakan pihaknya telah melakukan analisa bencana sejak akhir tahun 2021.
"Karena perubahan cuaca, biasanya hujan deras itu terjadi di bulan September hingga Desember, tapi sekarang mulai bergeser," katanya.
Menurutnya pada bulan Januari dan bulan Februari pihaknya mulai bersiap dan siaga jika terjadi hujan.
"Lokasi yang sering dilanda bencana juga sudah kami data, baik banjir hingga tanah longsor sudah kami deteksi," katanya.
Untuk wilayah yang sering terjadi banjir kata Achril yaitu daerah yang berada di aliran Sungai Bone dan Sungai Bolango, sedangkan angin kencang sering terjadi di wilauah Bone Pesisir.
"Jalur evakuasi pun sudah di buat di desa walaupun belum semua," demikian Achril Babyonggo .
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022