Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gorontalo meningkatkan pengelolaan manajemen aparatur secara efisien melalui pelatihan digitalisasi layanan kepegawaian.
Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto di Manado, Rabu (25/5), mengatakan bahwa pengelolaan kepegawaian di Kabupaten Gorontalo telah mendapatkan penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara.
Oleh karena itu, dia mengharapkan kegiatan ini harus efektif demi mencapai sasarannya.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena baru 2 minggu lalu Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah menerima dua penghargaan. Ini akan merupakan semangat buat kami, bukan hanya untuk BKPSDM, melainkan juga seluruh OPD," ujarnya.
Tidak hanya itu, Hendra menilai pelatihan digitalisasi layanan kepegawaian akan mendorong pengelolaan manajemen aparatur secara efisien.
"Kegiatan ini juga dapat mempercepat saat pengelolaan data dan juga menjamin keamanan arsip. Penyimpanan arsip tidak lagi disimpan secara fisik, tetapi melalui sistem digital," jelasnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Zubair Pomalingo menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM aparatur penyelenggara manajemen ASN. Selain itu, juga meningkatkan kompetensi dan keahlian ASN dalam memahami dan menguasai teknologi dan informasi.
"Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai 24 hingga 27 Mei 2022," kata dia.
Ia berharap pelatihan itu dapat mendukung terwujudnya digitalisasi layanan kepegawaian terintegrasi dan juga terwujudnya pengelolaan serta pemanfaatan data dan informasi kepegawaian dalam mendukung pelaksanaan manajemen kepegawaian secara optimal.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022
Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto di Manado, Rabu (25/5), mengatakan bahwa pengelolaan kepegawaian di Kabupaten Gorontalo telah mendapatkan penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara.
Oleh karena itu, dia mengharapkan kegiatan ini harus efektif demi mencapai sasarannya.
"Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini karena baru 2 minggu lalu Pemerintah Kabupaten Gorontalo telah menerima dua penghargaan. Ini akan merupakan semangat buat kami, bukan hanya untuk BKPSDM, melainkan juga seluruh OPD," ujarnya.
Tidak hanya itu, Hendra menilai pelatihan digitalisasi layanan kepegawaian akan mendorong pengelolaan manajemen aparatur secara efisien.
"Kegiatan ini juga dapat mempercepat saat pengelolaan data dan juga menjamin keamanan arsip. Penyimpanan arsip tidak lagi disimpan secara fisik, tetapi melalui sistem digital," jelasnya.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Zubair Pomalingo menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM aparatur penyelenggara manajemen ASN. Selain itu, juga meningkatkan kompetensi dan keahlian ASN dalam memahami dan menguasai teknologi dan informasi.
"Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, mulai 24 hingga 27 Mei 2022," kata dia.
Ia berharap pelatihan itu dapat mendukung terwujudnya digitalisasi layanan kepegawaian terintegrasi dan juga terwujudnya pengelolaan serta pemanfaatan data dan informasi kepegawaian dalam mendukung pelaksanaan manajemen kepegawaian secara optimal.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2022