Gorontalo (ANTARA) - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Roni Imran, menyerahkan alat pelindung diri (APD) kepada tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Pelabuhan Anggrek.
"Peran para tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan ini sangat penting dalam mendukung kelancaran aktivitas perekonomian yang berlangsung apalagi masa pandemi COVID-19 belum usai. Olehnya, aktivitas mereka perlu didukung penuh," kata dia di Gorontalo, Kamis.
Ia mengaku tergerak untuk menyerahkan APD bagi para tenaga kerja bongkar muat di pelabuhan tersebut.
Ia mengharapkan aktivitas mereka di tengah pandemi COVID-19 tetap berjalan normal, menyesuaikan dengan kondisi saat ini di tengah pandemi, antara lain bekerja wajib mengenakan APD baik baju pelindung, helm pelindung kepala, serta memakai masker dan penerapan protokol kesehatan lainnya untuk mencegah penularan COVID-19.
Roni berpesan kepada pengelola Koperasi TKBM Anggrek Maju agar memperhatikan aktivitas seluruh tenaga kerja atau buruh, dengan mewajibkan mereka menerapkan protokol keselamatan kerja maupun kesehatan sebagai tanggung jawab dalam memberikan perlindungan dalam aktivitas tersebut.
"Jangan lalai menerapkan protokol kesehatan agar aktivitas bongkar muat tetap berlangsung lancar," katanya.
Ia berharap, pendapatan para tenaga kerja atau buruh di pelabuhan tersebut tetap normal di tengah pandemi COVID-19.