Gorontalo (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma berharap lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Mandiri mampu mendukung pengembangan pariwisata di daerah tersebut.
"Pemerintah Kabupaten Bone Bolango berkolaborasi dengan Yayasan Bina Mandiri Gorontalo (YBMG) terus melakukan persiapan pembukaan dan pengembangan jurusan ekowisata di SMK Bina Mandiri Bone Bolango, Provinsi Gorontalo," ujar Ishak di Gorontalo, Minggu.
Ishak Ntoma mengatakan SMK Bina Mandiri meminta Pemkab Bone Bolango untuk berkolaborasi guna membantu agar SMK itu bisa dibuka tahun ini dan bisa lebih cepat dalam menghasilkan lulusan terbaik.
"Untuk memberikan daya tarik bagi para siswa ketika masuk di SMK Bina Mandiri, khususnya di Jurusan Pariwisata, pihak sekolah berkeinginan Pemkab memberikan beasiswa bagi para siswa seperti yang diberikan juga bagi para mahasiswa," ucapnya.
Sekda menuturkan dalam rencana pemberian beasiswa ini pihaknya akan melakukan pembicaraan bersama Bupati Bone Bolango Hamim Pou dan DPRD dalam rangka mempercepat kesejahteraan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pariwisata.
"Kita juga sudah memiliki tenaga ahli yang selama ini membantu pengembangan ekowisata, sehingga diharapkan dapat berkolaborasi juga bersama pihak sekolah dalam membangun manajemen destinasi wisata, industri pariwisata, dan industri perhotelan," tutur Ishak.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Bone Bolango, Lukman A. Daud menyambut baik pembukaan SMK Bina Mandiri Bone Bolango ini yang di dalamnya juga terdapat jurusan pariwisata.
"Kita membutuhkan SDM yang benar-benar terdidik paling tidak setingkat Sekolah Menengah Kejuruan, apalagi jika mereka putra dan putri Kabupaten Bone Bolango, ujar Lukman.
Lukman A. Daud mengatakan Kabupaten Bone Bolango mempunyai bentangan objek wisata yang besar khusunya ekowisata dan wisata alam, maka para lulusan SMK Bina Mandiri ini bisa menjadi SDM penunjang pariwisata di daerah itu.
"Olehnya selaku Kepala Disparekraf sangat mendukung, karena mereka suatu saat nanti mereka ini akan melakukan praktek atau membutuhkan laboratorium lapangan dan itu akan kita koordinasikan dengan Pemerintah Kabupaten dan seluruh pengelola objek wisata," bebernya.
Lukman A. Daud berharap SMK Bina Mandiri Gorontalo akan segera berkembang dan bisa menghasilkan lulusan yang terbaik khususnya di bidang pariwisata.
"Tidak sekadar lulusan yang biasa, akan tetapi mereka harus mengetahui tentang teknik layanan pariwisata terutama menguasai bahasa asing yang bisa menunjang pariwisata itu sendiri," pungkasnya.