Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Boalemo mulai menggelar vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun, setelah capaian vaksinasi lansia di wilayah itu mencapai 67 persen.
Bupati Boalemo Anas Jusuf di Gorontalo, Minggu, mengatakan total sasaran vaksinasi di daerah itu sebesar 116.368 orang dan 8.704 diantaranya adalah lansia.
“Sebelum diizinkan menggelar vaksinasi anak, kami harus mencapai dulu target untuk lansia. Sabtu kemarin kami menggelar vaksinasi dengan sekitar 750 siswa divaksin,” ujarnya.
Siswa tersebut, lanjutnya, berasal dari 15 SD dan SMP dengan masing-masing sekolah mengirimkan 50 siswa untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19.
“Kami punya strategi untuk mencapai kekebalan komunal. Selain menggelar vaksinasi massal, kami juga turun dari rumah ke rumah agar para lansia mendapatkan pelayanan tanpa repot ke lokasi vaksinasi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, capaian-capaian tersebut juga hasil dari kerja sama Pemkab Boalemo dengan Pemprov Gorontalo yang aktif memberi dukungan pelaksanaan vaksinasi di setiap kabupaten dan kota.
Sementara itu Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengaku optimistis jika vaksinasi di Gorontalo bisa terus dimaksimalkan maka penyebaran COVID-19 di Gorontalo bisa ditekan.
Ia mencontohkan sejak Desember 2021 sampai Januari 2022, angka penularan COVID-19 di daerah itu terus melandai.
“Semakin tinggi angka vaksinasi, semakin kita bisa menekan laju penyebaran COVID-19 yang tentu saja dibarengi dengan patuh prokes. Saat ini saja varian omicron sudah masuk di Indonesia, tapi upaya kami untuk mencegah itu sudah dilakukan dari sekarang. Pintu-pintu masuk bandara, pelabuhan prokes kita perketat,” katanya.
Pemkab Boalemo mulai vaksinasi COVID-19 untuk anak 6-11 tahun
Minggu, 9 Januari 2022 20:26 WIB
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan Bupati Boalemo Anas Jusuf usai meninjau vaksinasi COVID-19 untuk anak di Kabupaten Boalemo, Minggu (9/1/2022) (ANTARA/HO-Kominfo)
