Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meninjau pembangunan lapak sementara di Terminal Limboto untuk ditempati para pedagang dari Shopping Center Limboto, karena dalam waktu dekat pusat perbelanjaan itu akan direnovasi, Minggu.
PT. Putra Jaya Andalan selaku pelaksana pembangunan gedung baru pusat perbelanjaan modern di Kabupaten Gorontalo itu, menyebut, pihaknya menyediakan 58 lapak. Dengan demikian proses pembangunan Shopping Center
Bupati Nelson berharap penyediaan lapak dapat dikebut. Pasalnya, ia menginginkan tenggat waktu pelaksanaan pembangunan harus diperhatikan. Sehingga para pedagang bisa segera kembali beraktivitas dalam fasilitas yang layak dan memadai.
"Kalau dapat, lapak pedagang segera selesai. Sehingga pada pertengahan bulan Juni kita mulai meletakkan batu pertama, untuk pembangunan Shopping Center," ucap Nelson.
Menurut Nelson Pomalingo, dibutuhkan kurang lebih selama dua minggu untuk memindahkan pedagang-pedagang yang ada di Shopping Center.
Bupati mengimbau para pedagang tetap bertahan dan tidak pindah, karena Pemerintah Kabupaten Gorontalo tetap menyediakan tempat berjualan.
"Kurang lebih 58 lapak, sehingga tidak ada alasan penjual di Shopping untuk pindah, kita sudah sediakan tempatnya," kata dia, lagi.
Jadwal pembangunan proyek pasar modern akan dimulai pada pertengahan bulan Juni 2022 nanti. Bupati Nelson berharap pekerjaannya akan selesai lebih awal sehingga paling lama sembilan bulan.
Langkah Pemerintah Daerah merenovasi Shopping Center menjadi pasar modern diharap beroleh dukungan semua pihak. Bupati Nelson menyebut, proyek ini telah terkatung-katung selama setahun karena terkendala proses tender.