Gorontalo (ANTARA) - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Sofyan Jakfar, mengatakan partai politik (parpol) bisa berperan untuk mengajak warga sadar akan pemilihan umum (pemilu).
Apalagi jelang pemilu serentak tahun 2024, kata dia, di Gorontalo, Selasa, peran parpol sangat penting, untuk mengajak masyarakat luas, termasuk simpatisan masing-masing untuk sadar memilih.
Sebab menggunakan hak suara dalam pemilu merupakan bentuk kecerdasan berdemokrasi yang harus dimiliki setiap warga Indonesia.
Hal itu dikatakannya, pada rapat koordinasi yang digelar pihak Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) setempat, dalam rangka penyelesaian sengketa proses tahapan pendaftaran dan verifikasi calon peserta pemilu 2024, diikuti perwakilan parpol di daerah itu.
Sofyan mengatakan, personel di lembaga tersebut cukup minim. Olehnya, dengan keterbatasan tersebut, maka sangat diharapkan peran maupun dukungan seluruh pihak, khususnya parpol dalam mewujudkan pemilu aman, sukses serta mendapat animo besar dari seluruh wajib pilih.
Apalagi menurutnya, menyadarkan warga terhadap pemilu, sangat penting.
Tidak hanya sekadar sadar untuk menggunakan hak pilih, namun ikut memantau data dan mencocokkan.
Seperti, bersama-sama memastikan tidak ada wajib pilih yang tidak mendapatkan haknya. Termasuk memastikan, tidak ada lagi orang meninggal yang masih terdata sebagai wajib pilih, serta persoalan data lainnya yang potensial ditemukan.
Ia menambahkan, dalam pemilu, sinkronisasi data pemilih menjadi bagian penting. Mulai dari penyusunan data hingga pada mencocokkan dan penelitian yang dipastikan dilakukan berulang.
Saat pihaknya mengumumkan data pemilih sementara (DPS), seluruh pihak diharapkan memberi tanggapan dan dukungan untuk memastikan atau mencocokkan data tersebut.
"Parpol pun dapat mengambil bagian, sehingga sinkronisasi data yang diperlukan dalam pemilu dapat terealisasi sesuai kondisi atau fakta yang ada," katanya.
Pihaknya optimistis, melalui rapat koordinasi yang digelar secara intensif tersebut, baik oleh pihaknya selaku penyelenggara teknis. Maupun oleh Bawaslu sebagai penyelenggara pengawasan, dapat mewujudkan pemilu sukses, bermartabat dan menghasilkan kebahagiaan bagi setiap warga Indonesia, termasuk yang ada di daerah itu.
