Jakarta (ANTARA) - Pembalap Max Verstappen menyebut timnya Red Bull harus bekerja keras untuk menghadapi Formula 1 musim 2025 setelah kurang puas dengan hasil yang diperolehnya saat uji coba selama tiga hari di Sirkuit Internasional Bahrain.
"Saya pikir hasil di sesi ini tidak buruk, tetapi pada saat yang sama masih ada sedikit pekerjaan yang harus dilakukan. Namun, itulah yang kami harapkan dan kami akan terus bekerja dan terus berusaha untuk meningkatkan diri," kata Verstappen dikutip dari laman Formula 1 di Jakarta, Sabtu.
"Mudah-mudahan, saat kami memasuki (Grand Prix pertama di) Melbourne, kami akan belajar lebih banyak dengan melihat semua data dan melihat di mana kami berada," tutur pembalap yang meraih gelar juara dunia F1 empat kali berturut-turut tersebut menambahkan.
Verstappen menutup sesi uji coba hari ketiga dengan menempati posisi kedua setelah kalah cepat dengan pembalap Mercedes George Russell.
Pembalap yang berstatus juara bertahan tersebut melakukan uji coba sebanyak 81 putaran dengan selisih waktu tipis 0,021 detik dari catatan Russell yang melakukan putaran dengan catatan waktu tercepat 1 menit 29,545 detik.
"Saya pikir kami menjalani hari yang baik hari ini. Ada beberapa masalah kecil, tapi secara keseluruhan, kami menyelesaikan cukup banyak hal yang ingin kami lakukan," ujar putra dari mantan pembalap Jos Verstappen tersebut.
Verstappen berharap tim mampu mengatasi kendala yang ditemukan di RB21 selama sesi uji coba sebelum gelaran Grand Prix Australia yang akan menjadi kejuaraan pembuka musim ini.
GP Australia akan berlangsung di Sirkuit Grand Prix Melbourne pada Minggu (16/3).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Verstappen: Red Bull harus bekerja keras untuk hadapi musim 2025
