Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo terus menggiatkan program bantuan beras cadangan pangan secara bertahap kepada masyarakat di seluruh wilayah tersebut.
Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail di Gorontalo, Kamis mengatakan program tersebut untuk membantu masyarakat kurang mampu, di tengah ketidakstabilan harga beras saat ini.
"Penyaluran bantuan beras cadangan pangan, kita terus laksanakan baik di Wilayah kota maupun kabupaten di Provinsi Gorontalo, yang memprioritaskan warga kurang mampu hingga ke pelosok-pelosok desa," kata Gusnar.
Sasaran program tersebut yaitu warga yang dinilai layak mendapatkan bantuan atau berdasarkan data yang telah tercatat dan direkomendasikan oleh masing-masing pemerintah desa maupun kelurahan.
Penyaluran bantuan benar-benar tepat sasaran dan warga penerima manfaat juga bisa menikmati manfaat dari program pemerintah tersebut.
Tentunya penyaluran program ini tidak serta merta dilakukan sendiri oleh pemerintah provinsi, akan tetapi melibatkan upaya, usulan, tekad, serta niat tulus dari setiap kepala daerah bersama anggota legislatif di masing-masing wilayah.
Ia berharap warga penerima manfaat memanfaatkan bantuan dengan sebaik baiknya dan tidak untuk diperjualbelikan apalagi dengan harga yang lebih tinggi.
Meskipun bantuan ini belum bisa memenuhi kebutuhan bahan pokok keluarga penerima manfaat dalam jangka panjang, namun paling tidak bisa membantu meringankan dan menghemat pengeluaran selama beberapa pekan ke depan.
"Program ini adalah bukti nyata kehadiran dan kolaborasi pemerintah daerah dan provinsi serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Provinsi Gorontalo. Negara hadir di tengah-tengah masyarakat," imbuhnya.
