Gorontalo (ANTARA GORONTALO) - Rusli Habibie, calon gubernur Gorontalo yang
diusung oleh Partai Golkar dan Demokrat, pada Selasa mendatangi Mapolres
Gorontalo Kota untuk melaporkan kampanye hitam terhadap dirinya yang
disebarkan melalui tabloid Sapujagat.
"Saya datang ke Polres
bersama tim penasehat hukum untuk melaporkan penyebaran tabloid
Sapujagat, dimana isi dari tabloid tersebut berisi tentang kampanye
hitam terhadap saya," ungkap Rusli.
Menurutnya, tabloid tersebut diedarkan oleh orang tertentu pada Senin (13/2) dini hari.
"Kami telah mendapatkan selebarannya, dan menjadi barang bukti,
beserta sejumlah kendaraan becak motor (bentor) lengkap dengan fotonya,
juga motor dan terlihat jelas plat nomornya," katanya.
Laporan Rusli kepada polisi untuk mengetahui tabloid tersebut
berasal dari mana, siapa yang mengedarkan, dan siapa yang memerintahkan
dan ada indikasi penyebarannya dikoordinasikan dari rumah seseorang.
"Isi dari tabloid itu mengatakan bahwa saya calon narapidana, oleh
karena itu saya meminta kepada pihak Kepolisian untuk mencari dan
membongkar tuntas, karena saya sangat merasa dirugikan, nama baik
sebagai pribadi maupun pasangan calon Pilkada Gorontalo," pungkas Rusli.
Sehari sebelumnya, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Gorontalo juga menemukan tabloid sejenis.
Ketua Panwaslu Kota Gorontalo, John Hendri Purba mengatakan, pada
awalnya tim lapangan Panwaslu menemukan warga membagikan tablod tersebut
di Jalan HB Yasin, Kota Gorontalo pada pukul 02.00 WITA.
"Kami menemukan warga menyebarkan tabloid tersebut dengan
menggunakan becak motor (bentor), kepada warga yang ditemui di jalan,"
katanya.
Melihat hal tersebut, tim lapangan Panwaslu melakukan pengintaian
dan juga interogasi, dan beberapa tabloid tersebut dijadikan dasar
temuan.
"Setelah itu, warga yang menyebarkan, sudah kita klarifikasi ke
Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu), dan sudah menuju
kepada saksi-saksi," lanjutnya.
Ketua Panwaslu menjelaskan, saat ini pihaknya telah bekerja sama
dengan pihak Kepolisian untuk mencari saksi-saksi yang melihat
penyebaran tabloid tersebut, dengan bukti awal.
Rusli Habibie laporkan kampanye hitam tabloid Sapujagat
Selasa, 14 Februari 2017 14:49 WIB