Gorontalo, (Antara) - Harga ikan yang dijual di pasar tradisional Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, terus melonjak akibat tingginya permintaan.
"Produksi ikan agak menurun akibat cuaca yang tidak bersahabat dalam sepekan terakhir. Seperti hujan dan ombak tinggi, ditambah lagi permintaan ikan segar di pasar cukup tinggi termasuk dari luar daerah ini," ujar Idris Hasan (48), pedagang ikan di pasar tradisional Moluo Kwandang, Rabu.
Ia mengatakan, harga ikan segar jenis cakalang naik dari Rp17.500/kg menjadi Rp21.000/kg, sama dengan harga ikan kembung dari kisaran Rp15.000-Rp16.000/kg naik kisaran Rp18.000/kg.
Tidak hanya ikan segar, Hapsah (39) pedagang ikan asap jenis cakalang pun mengakui kenaikan harga ikan yang dijualnya akibat stok yang berkurang namun permintaan tetap tinggi.
Harga ikan asap biasanya di kisaran Rp18.500/kg, naik di kisaran Rp25.000/kg. Sama dengan harga udang lokal naik dari Rp40.000/kg menjadi Rp50.000-Rp55.000/kg.
Kepala Bidang Budidaya dan Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan setempat, Amanda Sunge mengatakan, kenaikan harga komoditas perikanan sangat menguntungkan nelayan.
Namun diakuinya, kenaikan harga belum seimbang dengan kenaikan produksi.
Maka pihaknya terus mendukung upaya peningkatan produksi perikanan tangkap maupun budidaya untuk menyejahterakan nelayan.***1***
(T.KR-SSK/B/H013/H013) 20-12-2017 16:33:26
Harga Ikan Di Gorontalo Utara Naik
Rabu, 20 Desember 2017 17:16 WIB
Ikan cakalang yang dijual nelayan. (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)
