Gorontalo (ANTARA) - Salah seorang peserta Program Kesehatan Nasional (JKN) asal Gorontalo, Djafar Ismail (39) mengaku mendapatkan kemudahan akses pelayanan administrasi hingga akses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan.
Hal itu diungkapkan Djafar usai mendapatkan pelayanan untuk penyembuhan penyakit infeksi pada bagian lambung dengan menggunakan Program JKN dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Gorontalo, Kamis.
"Program JKN menjadi andalan untuk kesembuhan lambung saya ini, soalnya mudah dan gampang dipakai saat berobat," ucap Djafar.
Djafar yang saat ini sedang menjalani masa perawatan setelah selesai mendapatkan tindakan operasi pada bagian lambung mengatakan, dirinya sudah sejak lama mempercayakan Program JKN bagi kesembuhan penyakitnya.
Selain kemudahan akses layanan yang ia dapatkan saat menggunakan Program JKN, menurutnya biaya yang dikeluarkan oleh nya juga tidak sebanding dengan manfaat yang didapatkan.
Djafar menjelaskan, untuk biaya pengobatan kesembuhan dari penyakit infeksi lambung, yang dibayarkan oleh Program JKN mulai dari biaya perawatan, tindakan operasi, hingga obat obatan, jauh lebih besar dari iuran kepesertaan yang dibayarkan oleh kantornya setiap bulan.
"Selain itu, biaya yang dipotong dari kantor untuk iuran JKN juga tidak seberapa dibanding apa yang saudah saya dapatkan, kaya perawatan, operasi, obat pasti jauh lebih besar biayanya," lanjut Djafar.
Djafar yang merupakan peserta segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) itu menyampaikan terima kasih atas kehadiran Program JKN.
Untuk itu Ia berharap agar program JKN bisa terus berlanjut, karena dirinya hanya bisa mengandalkan program itu untuk kesembuhannya.
"Terima kasih sudah ada program ini, sekali lagi saya hanya mengandalkan Program JKN untuk kesembuhan saya," ujar dia.
