Kota Gorontalo (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Gorontalo pada tahun 2024 mencapai 79,18, meningkat 0,54 poin atau naik 0,69 persen dibandingkan tahun sebelumnya yaitu 78,64.
Kepala BPS Kota Gorontalo Sri Dewi Monoarfa, di Gorontalo, Rabu, mengatakan IPM Kota Gorontalo selama 2021-2024 rata-rata meningkat sebesar 0,76 persen per tahun dan sejak tahun 2010 telah mencapai status tinggi.
"Peningkatan IPM 2024 terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, maupun standar hidup layak," ucap dia.
Ia menjelaskan pertumbuhan IPM 2024 mengalami penguatan dibandingkan tahun sebelumnya. Seluruh dimensi pembentuk IPM mengalami peningkatan, terutama standar hidup layak.
Pada dimensi umur panjang dan hidup sehat, bayi yang lahir pada tahun 2024 memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 73,55 tahun, meningkat 0,3 tahun dibandingkan dengan mereka yang lahir pada tahun sebelumnya.
"Sumber data umur harapan hidup saat lahir ini menggunakan hasil Long Form Sensus Penduduk atau SP2020," ucap dia.
Pada dimensi pengetahuan, harapan lama sekolah (HLS) penduduk umur 7 tahun meningkat 0,01 tahun dibandingkan tahun sebelumnya, dari 14,58 menjadi 14,59 tahun.
Sedangkan pada rata-rata lama sekolah (RLS) penduduk umur 25 tahun ke atas yang meningkat 0,01 tahun, dari 10,40 tahun menjadi 10,41 tahun pada tahun 2024.
Untuk Dimensi standar hidup layak yang diukur berdasarkan rata-rata pengeluaran riil per kapita per tahun, meningkat 509 ribu rupiah (3,81 persen) dibandingkan tahun sebelumnya.
"Sumber data HLS, RLS, dan pengeluaran riil per kapita per tahun menggunakan hasil survei ekonomi nasional (Susenas) Maret," ujar dia.
