Kabupaten Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo meminta tenaga kontrak dan honorer Pemerintah Kabupaten Gorontalo untuk menyiapkan diri sebelum mengikuti seleksi kompetensi daerah (SKD) tahun 2024.
"Alhamdulillah se provinsi Gorontalo, Kabupaten Gorontalo bisa menerima dan paling banyak menerima, sebanyak 366 orang, belum ditambah PNS 90an, sehingga 456 orang yang ingin saya selamatkan dari tenaga honorer dan kontrak menjadi ASN PPPK," ucap Nelson, Kamis.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengakui, sejak beberapa bulan yang lalu, ia diminta oleh Pemerintah pusat untuk menyiapkan tenaga kontrak dialihkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Ia menjelaskan, walaupun tinggal tiga bulan lagi akan mengakhiri masa jabatan tetapi dirinya ingin memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Gorontalo dan menyelamatkan para tenaga honorer dan kontrak.
"Saya ingin meninggalkan yang baik terutama kepada mereka untuk bisa diselamatkan nasib mereka," ucap Nelson.
Bupati dua periode itu mengatakan, ia telah melakukan pertemuan dengan tenaga honorer dan kontrak untuk mempersiapkan mereka untuk siap mengikuti SKD, sesuai kompetensinya.
"Peserta diharapkan mempersiapkan diri dengan baik, peserta jangan tergiur dengan tawaran para calo yang menjamin kelulusan, ini murni tes Computer Assisted Test yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Negara," pungkas dia.