Kota Gorontalo (ANTARA) - Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea menyampaikan pujiannya terhadap kinerja Polri di Gorontalo khususnya Polda Gorontalo dan Polresta Gorontalo Kota, Provinsi Gorontalo.
Adhan Dambea di Gorontalo, Kamis mengatakan sebelumnya ia menyampaikan pernyataan melalui sejumlah media bahwa Polda Gorontalo dinilai lamban dalam menangani salah satu perkara, namun setelah didalami ternyata perkara tersebut sudah ditarik dan dinyatakan selesai.
"Oleh karena itu saya menyampaikan permohonan maaf kepada Kapolda Irjen Pol. Widodo atas kekeliruan dalam pernyataan saya, dan menilai kinerja Kapolda Gorontalo beserta jajarannya begitu baik," ucap Adhan.
Khusus wilayah Kota Gorontalo, ia selaku Wali Kota beserta jajaran pemerintah Kota Gorontalo, telah membangun komunikasi yang cukup baik dalam rangka menjaga situasi dan kondisi wilayah agar tetap aman dan kondusif.
Adhan pun memahami kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat berbanding lurus dengan fungsi dan tugas pemerintah untuk melayani dan menciptakan kondisi aman dan nyaman.
Tentunya upaya itu juga membutuhkan sinergitas yang kuat antara Polri dengan pemerintah, dan hal tersebut telah ditunjukkan oleh dua institusi ini melalui berbagai aspek.
Ia mengatakan melalui kerja sama yang baik antara Polri dan pemerintah, maka dirinya sebagai wali kota juga patut mengapresiasi hal itu, yang menjadi bagian dari upaya menciptakan ketentraman dan kenyamanan masyarakat demi kelancaran pembangunan.
"Oleh karena itu saya sebagai wali kota, sangat mengapresiasi kinerja dan dedikasi Polri untuk mendukung pemerintah dalam membangun daerah, khususnya dari segi keamanan dan ketertiban masyarakat," kata dia.
Sementara itu Kapolresta Gorontalo Kota Kombes Pol. Suryono mengatakan bahwa sikap yang ditunjukkan oleh Wali Kota Gorontalo Adhan Dambea patut mendapatkan apresiasi.
Terlebih saat ini Adhan Dambea telah datang memenuhi undangan dari penyidik Satreskrim untuk dimintai keterangan sebagai saksi, dalam perkara yang terjadi di Pelataran Pasar Sentral Kota Gorontalo beberapa hari lalu.
Wali kota juga menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruan pernyataan di media sosial yang ternyata tidak sama seperti yang dipikirkan.
Bahkan, Adhan Dambea telah menunjukkan sikap taat dan patuh terhadap proses hukum sesuai ketentuan dalam Undang-Undang, yang dapat dicontohi oleh masyarakat secara luas.
"Kami berharap sikap taat hukum sebagai warga negara Indonesia yang ditunjukkan oleh bapak Wali Kota Gorontalo bisa ditiru oleh masyarakat. Kami sebagai Polri senantiasa akan memberikan pelayanan terbaik dan bekerja secara profesional dalam menciptakan dan menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat," imbuhnya.
