Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pengamat kebijakan publik Universitas Negeri Gorontalo (UNG) Profesor Yuliyanto Kadji mengatakan, masyarakat memiliki harapan yang tinggi terhadap Bupati dan wakil Bupati (Wabup) yang baru saja dilantik, baik yang baru terpilih maupun petahana.
Kata Yulianto, Rabu, selaku bupati-wakil bupati maka yang terpenting dilakukan adalah berani tampil beda dengan kebijakan-kebijakan publik terbarukan untuk mewujudkan impian masyarakat.
Untuk bupati dan wabup petahana kata Yuliyanto, saatnya mengawali kerja mereka dengan menginventarisir berbagai permasalahan dan kebijakan publik yang sudah dilaksanakan, sebagai modal utama dalam melahirkan kebijakan publik yang lebih bersentuhan dengan kepentingan masyarakat.
Seperti program pendidikan yang lebih mapan, pelayanan kesehatan yang sempurna, menuntaskan pengangguran dan kemiskinan serta menyempurnakan bantuan rumah layak huni.
Sedangkan bupati dan wabup sebagai wajah baru dalam kepemimpinan politik pemerintahan, maka yang harus dilakukan adalah mengevaluasi kebijakan publik pada masa kepemimpinan sebelumnya.
"Apakah ada yang perlu diteruskan atau tidak sama sekali," ujarnya.
Serta mengutamakan konsolidasi internal pemerintah daerah yaitu seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Sangat memungkinkan dalam enam bulan berikutnya untuk merekrut pimpinan SKPD sesuai kapasitas dan kompetensi yang relevan dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) SKPD yang bersangkutan, bukan soal balas jasa dan balas dendam pasca Pilkada," tambahnya.
Ia menilai, hal terpenting yang harus dilakukan di 100 hari kerja pemerintahan daerah yang baru dilantik adalah, memperkokoh sinergitas dan kebersamaan antar jajaran pimpinan daerah melalui Forum Komunikasi Pimpinan Daerah agar visi, misi dan program selama lima tahun ke depan mudah terwujud.
Termasuk mensinergikan peran lembaga adat, tokoh adat dan agama, pers dan perguruan tinggi dan lembaga sosial masyarakat serta komunitas masyarakat lainnya agar tercipta kekuatan dalam membangun daerah yang damai dan aman.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie telah melantik, Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango Hamim Pou-Kilat Wartabone, Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo-Fadly Hasan serta Bupati dan wakil Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga-Amin Haras, untuk periode 2016-2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Kata Yulianto, Rabu, selaku bupati-wakil bupati maka yang terpenting dilakukan adalah berani tampil beda dengan kebijakan-kebijakan publik terbarukan untuk mewujudkan impian masyarakat.
Untuk bupati dan wabup petahana kata Yuliyanto, saatnya mengawali kerja mereka dengan menginventarisir berbagai permasalahan dan kebijakan publik yang sudah dilaksanakan, sebagai modal utama dalam melahirkan kebijakan publik yang lebih bersentuhan dengan kepentingan masyarakat.
Seperti program pendidikan yang lebih mapan, pelayanan kesehatan yang sempurna, menuntaskan pengangguran dan kemiskinan serta menyempurnakan bantuan rumah layak huni.
Sedangkan bupati dan wabup sebagai wajah baru dalam kepemimpinan politik pemerintahan, maka yang harus dilakukan adalah mengevaluasi kebijakan publik pada masa kepemimpinan sebelumnya.
"Apakah ada yang perlu diteruskan atau tidak sama sekali," ujarnya.
Serta mengutamakan konsolidasi internal pemerintah daerah yaitu seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
"Sangat memungkinkan dalam enam bulan berikutnya untuk merekrut pimpinan SKPD sesuai kapasitas dan kompetensi yang relevan dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) SKPD yang bersangkutan, bukan soal balas jasa dan balas dendam pasca Pilkada," tambahnya.
Ia menilai, hal terpenting yang harus dilakukan di 100 hari kerja pemerintahan daerah yang baru dilantik adalah, memperkokoh sinergitas dan kebersamaan antar jajaran pimpinan daerah melalui Forum Komunikasi Pimpinan Daerah agar visi, misi dan program selama lima tahun ke depan mudah terwujud.
Termasuk mensinergikan peran lembaga adat, tokoh adat dan agama, pers dan perguruan tinggi dan lembaga sosial masyarakat serta komunitas masyarakat lainnya agar tercipta kekuatan dalam membangun daerah yang damai dan aman.
Gubernur Gorontalo Rusli Habibie telah melantik, Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango Hamim Pou-Kilat Wartabone, Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo-Fadly Hasan serta Bupati dan wakil Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga-Amin Haras, untuk periode 2016-2021.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016