Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pengamatan burung liar di Danau Limboto, Provinsi Gorontalo, akhir-akhir ini mengalami peningkatan sejak hadirnya burung-burung migran.
Burung-burung migram tersebut berasal dari belahan bumi utara, seperti Siberia, Alaska, China.
Rosyid Azhar, salah seorang pegiat lingkungan di Danau Limboto, Selasa mengatakan, ia pernah mendokumentasikan seekor burung yang telah ditandainya.
Puluhan pengamat burung yang juga pegiat lingkungan hampir setiap sore hari terlihat menggunakan peralatan kamera atau teropong, serta mencatat temuannya sebagai bahan informasi kepada masyarakat, pemerintah dan ahli burung.
"Salah satu tungkai atas burung jenis trinil, terdapat bendera berwarna merah dengan ukuran kecil, kemungkinan burung tersebut pernah ditangkap dan tandai oleh ahli burung di Victoria, Australia," ungkapnya.
Informasi tersebut didapatkan setelah foto burung diunggah di grup Monitoring Burung Pantai Indonesia dan mendapat respon dari Collin Trainor, salah seorang ahli burung dari Australia.
Para pegiat burung berharap pemerintah setempat dan dunia pendidikan, dapat memberi perhatian lebih terhadap upaya pelestarian burung dan habitatnya.
Warga di pesisir Danau Limboto mengakui kalau akhir-akhir ini banyak burung berbagai jenis berada di wilayah itu, namun tidak pernah diganggu oleh warga setempat.
"Memang akhir-akhir ini banyak burung di Danau Limboto, namun kami tidak tahu kalau itu adalah burung migran dari belahan negara lain," kata Sami, salah satu warga Kecamatan Limboto.
Pengamatan Burung Di Danau Limboto Meningkat
Selasa, 25 Agustus 2015 18:11 WIB