Gorontalo (ANTARA) - Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan tahun anggaran 2021 mencapai Rp55,6 miliar.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Marni Nisabu, pada peletakan batu pertama pembangunan rehabilitasi sembilan ruang kelas, ruang tata usaha, dan jamban SMP Negeri 2 Suwawa, Selasa.
“Jadi tahun anggaran 2021 bantuan DAK pendidikan untuk Bone Bolango sebesar Rp55,6 miliar, tertinggi se Provinsi Gorontalo, terdiri dari Rp27,8 miliar untuk sekolah dasar (SD) dan Rp27,8 miliar untuk sekolah menengah pertama (SMP)," ungkapnya.
SMP Negeri 2 Suwawa sendiri, kata Marni Nisabu, mendapatkan pagu DAK sebesar Rp1,2 miliar yang diperuntukan untuk pembangunan rehabilitasi sembilan ruang kelas, ruang tata usaha, dan jamban.
"Kami berharap ini bisa selesai tepat waktu dan semoga ini bisa menjadikan para siswa untuk nyaman bersekolah," harap Marni.
Sementara itu, Bupati Hamim Pou, menitip pesan kepada penyedia maupun pelaksana proyek untuk mengerjakan secara profesional mungkin pembangunan rehabilitasi sembilan ruang kelas, ruang tata usaha, dan jamban di SMP Negeri 2 Suwawa itu.
"Jaga kepercayaan pemerintah," titip Bupati.
Ia juga meminta agar pelaksana proyek untuk memanfaatkan sumber daya alam dan material pembangunan di Kabupaten Bone Bolango saja. Seperti halnya, batako, kerikil, pasir agar Pemda bisa mendapat faedah dan retribusi.
"Saya ingin mendorong kita punya BUMD agar bisa bekerjasama dalam proyek pembangunan ini. Saran saya harus dipercepat pekerjaannya. Semoga Allah lancarkan pembangunan bidang pendidikan ini," pungkasnya.