Kabupaten Gorontalo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang UMKM Pembangunan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) senilai Rp8,7 miliar.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gorontalo Arifin Suaib melalui rilis yang diterima ANTARA, Kamis mengatakan DAK tersebut diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM.
"Peraturan Presiden (Perpres) 76 tahun 2023 tentang rincian APBN tahun anggaran 2024 telah terbit," ucap Arifin.
Ia menjelaskan, dalam Rincian APBN 2024, alokasi DAK fisik bidang UMKM Pembangunan PLUT Pemerintah Kabupaten Gorontalo peroleh anggaran sebesar Rp8,7 miliar.
Sebelumnya kata Airifn, ia mengikuti rapat koordinasi finalisasi usulan rencana kegiatan di Jakarta bersama Kementerian Koperasi dan UKM dan Bappenas RI.
Arifin mengatakan, hal itu menjadi kado istimewa karena Dinas Koperasi pada Bidang UMKM Kabupaten Gorontalo adalah satu-satunya daerah di Provinsi Gorontalo yang memperoleh alokasi DAK fisik bidang UMKM tahun 2024.
Sekaligus menjadi satu diantara tujuh provinsi kabupaten kota penerima DAK fisik Pembangunan PLUT dari total 546 daerah se-Indonesia. Menariknya lagi, kata Arifin Suaib, untuk pertama kalinya Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gorontalo memperoleh DAK Fisik.
"Kami Bangga dan bersyukur telah diberi kesempatan untuk mendukung Pak Bupati Nelson memperjuangkan anggaran ini," kata dia.
Arifin mengungkapkan, alokasi dana DAK fisik 2024 merupakan hasil kunjungan Bupati Nelson Pomalingo pada tanggal 29 agustus 2023 lalu di Kantor Kementerian Koperasi guna membahas anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK).
"Usulan Bupati Rp9 miliar saat itu, setelah Perpres 76 Tahun 2023 tentang riincian APBN 2024 terbit, Kabupaten Gorontalo peroleh anggaran sebesar Rp8,7 miliar termasuk program-program pendampingan, seperti pendampingan sertifikasi koperasi dan UMKM," ia menambahkan.