Gorontalo (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengimbau warga di daerah itu untuk waspada pada penularan virus corona termasuk varian omicron.
"Kita harus senantiasa waspada. Olehnya masker harus terus digunakan, hindari kerumunan, rajin cuci tangan dan diharapkan yang belum vaksin untuk segera mendapatkannya. Sebab pemerintah daerah membuka layanan vaksinasi COVID-19 setiap hari, dan DPRD ikut menyosialisasikannya kepada masyarakat," kata Wakil Ketua DPRD Gorontalo Utara, Roni Imran, di Gorontalo, Kamis.
Daerah tersebut kata dia, ada di perlintasan Sulawesi sehingga orang dapat masuk dan keluar atau melintas kapan saja.
Olehnya diperlukan untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan tetap mematuhi disiplin protokol kesehatan.
Pihaknya pun sangat mengapresiasi dukungan TNI dan Polri dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di daerah itu, termasuk di wilayah perbatasan.
Masyarakat diharapkan mendukung langkah ataupun kebijakan penerapan membuka gerai vaksinasi di pintu masuk perbatasan.
"Mohon untuk tidak mendebat petugas yang meminta warga atau pelintas yang belum divaksin untuk dapat disuntik di pos kesehatan yang telah disiapkan. Sebab ini untuk kepentingan kesehatan dan keselamatan kita bersama. Itupun tidak langsung disuntik sebab tetap melalui pemeriksaan kesehatan (screening)," katanya.
DPRD memberikan dukungannya, termasuk meminta pemerintah daerah terus mengumumkan capaian vaksinasi COVID-19 di daerah itu, agar masyarakat dapat tahu dan terus termotivasi untuk divaksin dosis 1 maupun dosis 2.
Data Satuan Tugas (Satgas) Kabupaten terkait capaian vaksinasi COVID-19 di daerah itu, mencatat realisasinya telah mencapai 113,25 persen atau 113.144 sasaran.
Capaian dosis 1 sebanyak 71,14 persen atau 71.076 sasaran. Dosis 2 sebanyak 41,64 persen atau 41.605 sasaran, dan dosis 3 mencapai 0,46 persen atau 463 sasaran.
"Alhamdulillah capaian dosis 1 telah berhasil melampaui 70 persen. Semoga capaian ini terus naik," katanya.
DPRD akan terus mendukung pelaksanaan vaksinasi COVID-19, dengan harapan kekebalan tubuh bersama (herd immunity) berhasil terbentuk.