Gorontalo (ANTARA) - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Akurat Fakultas Teknik Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Gorontalo, menggelar kegiatan pelatihan jurnalistik di ruang galeri fakultas tersebut, Senin.
"Tujuan kami adalah meningkatkan minat mahasiswa untuk menulis dan memberikan pemahaman mengenai jurnalisme," kata Ketua Umum LPM Akurat Fakultas Teknik UNG Afiq Firmansyah Pulomi.
Melalui pelatihan tersebut pihaknya ingin melahirkan penulis-penulis muda yang andal dari kalangan mahasiswa Fakultas Teknik UNG.
LPM Akurat, kata dia, telah berdiri sejak tahun 2022 dan memiliki sekitar 50 anggota dari berbagai program studi di Fakultas Teknik UNG.
Narasumber dalam pelatihan tersebut yakni Ketua AJI Kota Gorontalo Franco Bravo Dengo dan Kepala Biro Gorontalo LKBN ANTARA Debby Mano.
Franco mengulas tentang jurnalisme serta peran pers dan proses yang harus dilakukan dalam menyusun karya jurnalistik.
"Salah satu peran pers termasuk pers mahasiswa adalah giving voice to the voiceless atau memberikan suara bagi mereka yang tak bersuara," ucap dia.
Sementara itu Debby Mano mengatakan bahwa pers mahasiswa pada prinsipnya bukan humas kampus dan dapat melahirkan tulisan secara independen tanpa tekanan dari kampus maupun dosen.
"Tapi pers mahasiswa juga dapat membantu kampusnya untuk berkembang lebih baik. Salah satu contohnya bisa dengan menuliskan hasil-hasil penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa atau dosen, atau dapat dengan mengkritik kebijakan kampus yang dianggap belum adil atau merata," ujarnya.