Gorontalo (ANTARA) - Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Gorontalo melakukan panen raya padi varietas Cakra Buana yang merupakan jenis unggulan yang memiliki berbagai kelebihan di Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Rabu.
Kepala BPTP Gorontalo, Amin Nur usai kegiatan itu mengatakan padi Cakra Buana atau biasa di sebut oleh warga Gorontalo padi 'tentara' memiliki berbagai jenis keunggulan.
"Keunggulan dari Cakra Buana itu umurnya sangat genjah, jadi dia berumur panen antara 80 sampai 85 hari, Hari Setelah Tanam," ujarnya.
Ia menjelaskan, biasanya persemaian tanaman padi mencapai 15 hari, sehingga kalau ditotal dari persemaian bisa hingga 100 hari.
"Kalau varietas lain kalau dari persemaian sampai panen itu bisa mencapai sampai 110-116 hari, jadi varietas Cakra Buana lebih cepat," ungkapnya.
Menurut Amin, dengan umur cepat panen, sangat berpotensi mendukung program Kementerian Pertanian untuk empat kali tanam dalam satu tahun.
"Sejalan dengan kegiatan Dinas Pertanian provinsi kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Gorontalo," kata dia.
Peningkatan musim tanam padi di Provinsi Gorontalo kata Amin, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian petani di daerah.
"Namun tetap harus dengan pengawasan dari penyuluh BPTP agar mencapai produksi yang diharapkan," katanya.
