Gorontalo (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo terus berupaya menambah jumlah dokter umum untuk bertugas di 15 puskesmas di daerah itu.
"Saat ini, jumlah dokter umum tersebar di 15 puskesmas baik berstatus rawat jalan dan rawat inap di 11 kecamatan, baru mencapai 26 orang. Jumlah ini masih sangat kurang, olehnya kita berupaya menambah keperluan tenaga dokter umum," kata Kepala Dinkes Kabupaten Gorontalo Utara Rizal Yusuf Kune di Gorontalo, Senin.
Rata-rata puskesmas di daerah itu baru memiliki dua orang dokter umum. Padahal paling ideal setiap puskesmas memiliki tiga orang dokter.
Apalagi, katanya, untuk puskesmas berstatus rawat inap, keperluan dokter harus tersedia sesuai kebutuhan agar bisa menangani layanan rawat jalan dan inap dengan optimal.
Upaya menambah jumlah dokter umum di daerah itu, katanya, terus dilakukan, seperti dengan mengajukan permintaan kuota tersebut ke Kementerian Kesehatan RI.
Selain itu, katanya, berupaya membuka rekrutmen melalui penerimaan pegawai negeri sipil.
"Kuota untuk keperluan tersebut terus kami ajukan, sebab keberadaan tenaga dokter sangat penting," katanya.
Apalagi, kata dia, dengan akan dibuka Rumah Sakit Pratama di Kecamatan Tolinggula atau perbatasan bagian barat kabupaten itu dengan daerah tetangga tentu membutuhkan tambahan dokter.
Dengan semakin banyak dokter yang bertugas di daerah ini, kata dia, tentu akan semakin baik dalam optimalisasi pelayanan kesehatan di seluruh fasilitas kesehatan di daerah setempat.
"Semoga tahun 2023 nanti, jumlah dokter umum di daerah ini semakin meningkat," katanya.