Gorontalo (ANTARA) - Sejumlah atlet paralayang nasional dipastikan akan menjajal keindahan alam Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, dari Bukit Dunu Ceria di Desa Dunu, Kecamatan Monano melalui kegiatan 'fun fly' yang digelar pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan setempat.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gorontalo Utara Hairunissawati Bakari di Gorontalo, Kamis, mengatakan pihaknya telah mematangkan pelaksanaan fun fly sebagai rangkaian hari ulang tahun ke 16 kabupaten tersebut.
"Alhamdulillah kegiatan ini sudah kita ajukan permohonan izin penggunaan ruang udara kepada pihak Airnav Indonesia, Lanud Sam Ratulangi, manajer safety, Otoritas Bandara Wilayah VIII Djalaluddin. Dan alhamdulillah Notam sudah keluar sehingga kita sudah bisa melaksanakan kegiatan sesuai prosedur pelaksanaan kegiatan terkait penggunaan ruang udara," kata perempuan berjilbab jebolan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu.
Pihaknya pun, kata Hairunissawati, telah melakukan pemberitahuan kepada pihak pengurus provinsi (pengprov) paralayang Gorontalo, pengprov paralayang Sulawesi Utara dan pengprov paralayang Sulawesi Tengah, terkait dengan keterlibatan para pilot. Serta melakukan koordinasi ke pihak Basarnas, Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Zainal Umar Sidiki, serta Palang Merah Indonesia (PMI) untuk standar kedaruratan.
"Kami berharap, kegiatan paralayang fun fly pada puncak pelaksanaannya 12 Mei 2023 ini, akan menjadi momentum terbaik bagi pemerintah daerah dalam mempromosikan pariwisata melalui atraksi paralayang di Bukit Dunu Ceria yang digagas Bupati Thariq Modanggu sebagai atraksi paralayang perdana di kabupaten ini," katanya.
Keindahan alam yang dapat dinikmati dari Bukit Dunu, dipastikan akan memberi kesan mendalam bagi setiap pengunjung yang datang. Apalagi suasana matahari terbit (sunrise) dan terbenam (sunset) yang begitu mempesona dapat dengan mudah dinikmati dari puncak ini.
"Kita berdoa, Dunu paralayang fun fly ini akan menarik lebih banyak pengunjung atau wisatawan ke daerah ini. Yang terpenting, mereka akan senang tinggal lebih lama untuk menikmati pariwisata Gorontalo Utara," imbuhnya.
Ketua Umum Paralayang Indonesia, Asgaf Umar, memberi dukungan penuh pada kegiatan tersebut. "Kami turut mengirimkan perwakilan klub untuk berpartisipasi di kegiatan ini," katanya.
Asgaf berharap, flying site Bukit Dunu Ceria, akan menjadi magnit bagi para wisatawan minat khusus olahraga rekreasi, serta mampu melahirkan atlet paralayang lokal untuk bisa membawa nama baik Gorontalo Utara di kancah olah raga nasional maupun internasional kelak.
"Tak lupa juga saya ucapkan Dirgahayu Kabupaten Gorontalo Utara ke 16. Semoga sukses selalu," ungkapnya.***
