pendidikan wawasan kebangsaan
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Pemerintah Kabupaten Gorontalo Nawir Tondako di Gorontalo, Sabtu, mengatakan kegiatan tersebut penting untuk pendidikan karakter kebangsaan para pelajar.
"Ini memberikan penguatan kepada anak-anak kita agar tidak kehilangan karakter kebangsaannya," ucap Nawir.
Menurut dia, kemajuan teknologi informasi dalam rangka globalisasi dapat menghilangkan nilai-nilai karakter kebangsaan, sehingga para peserta diharapkan dapat menyebarluaskan materi yang telah disampaikan di sekolah masing-masing.
"Terlebih, kita sebagai orang Gorontalo ini sangat berbudaya tinggi, sebagaimana falsafah adat bersendikan syara, syara bersendikan kitabullah," ujar dia.
Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Gorontalo Burhan Ismail menjelaskan, tujuan utama pelaksanaan kegiatan itu adalah agar siswa menjadi harapan orang tua mengisi kemerdekaan dengan hal-hal yang positif.
"Pembinaan tersebut dilakukan terlebih dahulu kepada para pelajar, karena memang kegiatan seperti ini, harus diawali dari usia-usia yang masih berada di bangku sekolah," kata Burhan.
Menurut dia, penguatan karakter kebangsaan harus disampaikan kepada generasi bangsa.
"Utamanya pelajaran terhadap nilai-nilai karakter bangsa," katanya.
Pemberi materi dalam kegiatan tersebut yang ditunjuk oleh Badan Kesbangpol Kabupaten Gorontalo adalah KBO Binmas Polres Gorontalo Ipda Burhan Isa dan Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rinto Nurkamiden Napu.