Gorontalo (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo Provinsi Gorontalo Mario S. Nurkamiden mengatakan dua pasangan calon tidak hadir dalam kampanye melalui debat terbuka putaran kedua calon wali kota dan wakil wali kota Kota Gorontalo dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024.
Mario di Gorontalo, Kamis mengatakan kedua pasangan calon yang tidak hadir yakni pasangan nomor urut dua Ramli Anwar Ahmad dan Ana Supriana Abdul Hamid, serta pasangan nomor urut tiga Adhan Dambea dan Indra Gobel.
"Pasangan calon yang hadir yakni nomor urut satu Idris Rahim dan Andi Ilham, serta nomor urut empat Ryan Kono dan Charles Budi Doku," kata Mario.
Menurutnya, pasangan calon nomor urut dua dan nomor urut tiga sebelumnya telah menyampaikan surat secara resmi kepada KPU Kota Gorontalo, sebagai konfirmasi terkait ketidakhadiran dalam debat tersebut.
Hal itu kata dia, memang sudah sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024.
Meskipun hanya dihadiri dua pasangan calon, namun pelaksanaan debat terbuka putaran kedua ini tetap berjalan lancar dan aman.
Debat terbuka kedua tersebut mengusung tema "Menyelesaikan persoalan daerah, menyelaraskan pembangunan daerah kabupaten/kota, provinsi dan nasional, serta memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia".
Ia mengatakan seperti yang telah diamanatkan, debat ini bertujuan memberikan ruang bagi pasangan calon dalam mengadu gagasan, memperdalam visi-misi dan mengaitkan program-program yang sesuai dengan visi-misi serta rencana pembangunan jangka panjang daerah Kota Gorontalo.
"Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam menyukseskan debat kali ini," imbuhnya.
Ketua KPU: Dua pasangan calon tidak hadir dalam debat kedua
Kamis, 7 November 2024 18:56 WIB