Gorontalo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo menggelar diskusi terpumpun (focus group discussion) terkait penyusunan laporan evaluasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024.
"Kami berharap ada masukan dan tanggapan untuk perbaikan pelaksanaan tahapan pilkada ke depan," kata ketua KPU Gorontalo Utara Sofyan Jakfar di Gorontalo, Selasa.
Ia berharap seluruh peserta yang hadir dalam diskusi terpumpun itu, baik dari Bawaslu, unsur pemerintah daerah yaitu Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Badan Kesbangpol, termasuk partai politik dan media massa, agar dapat memberikan masukan untuk kepentingan perbaikan pelaksanaan pilkada ke depan.
"Jika ada hal-hal yang perlu kita diskusikan kemudian perlu kita perbaiki, maka tolong disampaikan dalam diskusi ini," kata Sofyan dalam sambutannya membuka diskusi terpumpun tersebut di RPP Saronde kantor KPU Gorontalo Utara.
Menurutnya ruang lingkup bahasan sebagai evaluasi pelaksanaan pilkada dimulai dari persiapan hingga pelaksanaannya.
Ia memastikan dari seluruh tahapan yang sudah dilaksanakan, pasti terdapat kekurangan baik dari sisi teknis maupun regulasi.
"Kami perlu melakukan evaluasi untuk perbaikan dan kepentingan proses demokrasi yang lebih baik di Indonesia khususnya di daerah ini," katanya.
Ketua KPU Provinsi Gorontalo Sophian Rahmola mengatakan kegiatan evaluasi tersebut digelar serentak di Provinsi Gorontalo yang dijadwalkan pada Selasa dan Rabu 19 Februari 2025.
"Kami memonitor pelaksanaannya, mengingat diskusi terpumpun digelar berjenjang hingga di tingkat pusat," katanya.
Evaluasi pun dilakukan untuk tiga tahapan besar, yaitu tahapan penyampaian dan perencanaan, tahapan pelaksanaan, serta tahapan penyelesaian.
Saat ini KPU masuk dalam tahapan penyelesaian. Untuk tahapan penyelesaian ada dua, yaitu evaluasi dan pelaporan.
Pelaporan pun ada dua, yaitu pelaporan keuangan dan pelaporan dalam tahapan yang saat ini sedang dilaksanakan.***