Gorontalo (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Gorontalo menetapkan rumah sakit rujukan untuk pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan di daerah itu.
"Kami mengumumkan daftar rumah sakit rujukan di Gorontalo yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo Anang S. Otoluwa di Gorontalo, Jumat.
Ia mengatakan semua rumah sakit, klinik dan puskesmas yang telah menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan diwajibkan menyediakan fasilitas untuk pelayanan gawat darurat.
"Untuk rumah sakit rujukan regional, terdapat beberapa fasilitas kesehatan yang telah ditunjuk, di antaranya Rumah Sakit Dunda Kabupaten Gorontalo, Rumah Sakit Tani dan Nelayan Kabupaten Boalemo dan Rumah Sakit Ainun Habibie di Limboto Kabupaten Gorontalo. Sedangkan untuk rumah sakit rujukan provinsi, ditetapkan Rumah Sakit Aloei Saboe sebagai pusat rujukan utama," katanya.
Berdasarkan data yang disampaikan, terdapat 21 rumah sakit di Gorontalo yang telah menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Selain itu, terdapat 64 klinik dan 95 puskesmas yang turut serta dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta BPJS di seluruh wilayah Gorontalo.
"Ini adalah upaya kami untuk memastikan pelayanan kesehatan bagi peserta BPJS semakin baik dan terjangkau. Dengan adanya sistem rujukan yang jelas, masyarakat dapat memperoleh perawatan yang lebih optimal sesuai dengan tingkat fasilitas yang tersedia," kata Anang.
Dengan adanya sistem rujukan yang telah ditetapkan, diharapkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Gorontalo semakin meningkat dan lebih mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.