Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mengapresiasi dipilihnya Desa Cisadane, Kecamatan Kwandang, menjadi salah satu Kampung Keluarga Berencana (KB) di Indonesia.
"Hari ini, dari sekian banyak desa di Indonesia, Desa Cisadane Kecamatan Kwandang, dicanangkan menjadi Kampung KB. Pemerintah Daerah sangat mengapresiasinya," ujar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana setempat, Magdalena Lungkang, Senin di Gorontalo.
Menurutnya, beragam program strategis dirancang dan dilaksanakan di tengah-tengah masyarakat guna menjangkau 11 kecamatan, untuk menyukseskan pengendalian penduduk di daerah ini melalui program KB.
Maka dicanangkannya Kampung KB, khususnya di Kecamatan Kwandang, dinilai sangat strategis, sebab berada di pusat ibu kota kabupaten.
Sehingga upaya pengendalian penduduk di daerah ini, diharapkan bisa merata hingga ke kecamatan di wilayah terujung, baik di ujung timur Kecamatan Atinggola, maupun ujung barat Kecamatan Tolinggula.
Magdalena menjelaskan, khusus di Desa Cisadane sebagai salah satu desa yang ada di pusat ibu kota kabupaten, jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) mencapai 218.
Peserta KB aktif mencapai 150 atau 68 persen, sedangkan jumlah peserta KB dengan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) mencapai 43 atau 28 persen.
Namun khusus di desa ini, belum ada akseptor KB pria.
Magdalena berharap, dicanangkannya Kampung KB beserta dibentuk dan dilantiknya Pokja KB, dapat optimal mengkampanyekan program KB dua anak cukup menuju kemandirian dan kesejahteraan keluarga di kabupaten ini.
Mengingat jumlah penduduk di daerah ini baru mencapai 123 ribu jiwa, maka pihaknya berharap lebih mudah menjalankan program pengendalian penduduk melalui program KB.
Ia optimistis, Desa Cisadane ataupun Kecamatan Kwandang, akan mampu mengimplementasikan program-program pengendalian penduduk sebagai Kampung KB, mewujudkan masyarakat sejahtera.
