Manado, (Antara News) - Wisatawan asal China masih mendominasi kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Desember 2018.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut Dr Ateng Hartono di Manado, Senin mengatakan, wisman yang datang didominasi oleh warga China sebanyak 7.697 orang atau sebesar 87,02 persen dari total wisman yang berkunjung ke Sulut.
"Hal ini karena ada penerbangan carter dari China menuju Manado yang digagas oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey," katanya.
Kemudian, katanya, diikuti oleh Singapura 197 orang (2,23 persen), Jerman 130 orang (1,47 persen), Amerika 114 orang (1,29 persen), Malaysia 91 orang (1,03 persen), Australia 74 orang (0,84 persen).
Inggris 61 orang (0,69 persen), Hongkong 48 orang (0,54 persen), Perancis 43 orang (0,49 persen), Belanda 41 orang (0,46 persen).
Secara umum, jumlah wisman yang datang ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk Bandara Sam Ratulangi selama Desember 2018 sebanyak 8.845 orang atau meningkat sebesar 54,23 persen dibanding bulan November 2018 yang berjumlah 5.735 orang.
Dibandingkan dengan kunjungan wisman bulan yang sama tahun sebelumnya (Desember 2017 sebanyak 8.587 orang terhadap bulan Desember 2018) menurun sebesar 3,00 persen.
Perkembangan wisatawan mancanegara kumulatif sampai Desember 2018 mencapai 122.101 orang. Angka ini meningkat dibandingkan jumlah wisatawan mancanegara pada bulan yang sama di Tahun 2017 yaitu 79.377 orang.