Gorontalo (ANTARA) - Perum Bulog Sub Divisi Regional (Subdivre) Gorontalo menyalurkan tambahan beras bantuan sosial (bansos) sebanyak 458 ton bagi masyarakat terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Provinsi Gorontalo.
Kepala Bulog Sub Divre Gorontalo Munafri Syamsudin di Gorontalo, Senin, mengatakan sebelumnya Bulog melalui program Kementerian Sosial telah menyalurkan 1.207 ton beras bansos di daerah ini.
"Jadi, totalnya ada 1.665 ton yang kami siapkan untuk seluruh kabupaten dan kota se-Provinsi Gorontalo," ujarnya.
Untuk kualitas beras yang diberikan, kata Munafri, sesuai dengan petunjuk dan teknis dari Kementerian Sosial ke Bulog, yaitu beras kualitas medium yang baik untuk dikonsumsi oleh Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
"Untuk tahap pertama kami menyalurkan beras bansos selama sepekan sebanyak 1.207 ton.Untuk beras tambahan ini sekitar tiga hingga empat hari penyaluran." ujarnya.
Munafri berharap pemerintah melalui Kementerian Sosial terus menjalankan program bantuan bagi masyarakat terdampak PPKM dan memberikan kepercayaan ke Bulog.
"Insya Allah dengan adanya sinergi Kemensos, Bulog dan pemerintah daerah kita bisa membantu petani, karena beras yang kita berikan dibeli dari petani, sehingga roda perekonomian terus berputar di masa pandemi COVID-19," ucapnya.
Bulog Gorontalo tambah 458 ton beras bansos
Senin, 9 Agustus 2021 13:52 WIB