Bone Bolango (ANTARA) - Program Imagineer.com dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango melatih siswa membuat video permainan dua dimensi di SMA Negeri 1 Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Kepala Bidang Komunikasi Dinas Kominfo Bone Bolango Taufik Asnawi di Gorontalo, Rabu mengatakan Imagineer.com melatih siswa SMA Negeri 1 Kabila untuk melek teknologi seiring perkembangan zaman.
Taufik mengaku program Imagineer.com berkomitmen akan terus melatih para siswa dan kaum muda di daerah itu agar dapat memanfaatkan kecanggihan teknologi dengan baik dan benar.
"Imagineer.com ini baru masuk seri satu dan masih akan ada lagi seri selanjutnya dengan ragam ilmu yang kita berikan," ucap Taufik.
Ia mengungkapkan, tidak menutup kemungkinan program itu akan masuk hingga pelosok desa guna memberikan ilmu yang bermanfaat bagi kaum milenial yang ada di Kabupaten Bone Bolango.
Program yang digagas oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bone Bolango bersama para mahasiswa lulusan terbaik dari Universitas Negeri Gorontalo (UNG) itu pun mendapat apresiasi yang luar biasa dari pihak sekolah
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kabila Yusman Yusuf Eki mengatakan pihaknya bersama para guru sudah bersepakat untuk terus melakukan penguatan karakter lewat kecakapan menggunakan teknologi informasi.
Yusman menuturkan merasa bersyukur dengan dilaksanakannya program Imagineer.com oleh Diskominfo Bone Bolango telah mendukung apa yang selama ini dicita-citakan oleh pihak sekolah.
Teknologi informasi menurut dia, merupakan salah satu solusi terbaik untuk anak didik di sekolah itu. Jika program tersebut tidak kita jalankan, maka para siswa akan tergerus oleh zaman dan hanya menjadi pengguna teknologi informasi yang biasa saja tanpa melihat peluang yang ada.
"Saya berharap Imagineer.com inilah yang akan menjawab tantangan tersebut dengan solusi pelatihan yang dilaksanakan hari ini," tutur Yusman Yusuf Eki.
Ia berharap program pelatihan serupa bisa dilaksanakan lagi di SMA Negeri 1 Kabila dengan menyasar para guru agar bisa cakap menggunakan IT dengan hasil yang ingin dicapai guru bisa menjadi lembut saat membimbing para siswa.
