Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Marshanda mengunggah tulisan terbaru
tentang menerima segala kekurangan atau aib dalam hidup di laman
tumblr-nya (marshanda.tumblr.com), Minggu (27/3) tengah malam.
Dalam tulisan itu
dia menuturkan bahwa manusia tidak akan malu dengan apa pun yang
menjadi bagian dari perjalanan hidup bila percaya Tuhan punya rencana
besar.
"Kalo kata sebagian orang kekurangan itu
‘aib’, dan aib harus ditutup rapat-rapat. Let’s check within ourselves.
Ada nggak sedikit aja alasan kita nutupin 'aib’ tersebut karena rasa
malu? Rasa tidak mau menerima dan mengakui hal itu dalam diri atau hidup
kita?" tulis perempuan yang akrab disapa Caca itu.
Marshanda
melanjutkan, manusia diajarkan untuk menerima kekurangan dan belajar
dari hal itu. Justru, seseorang bisa menjadi lebih baik karena pernah
salah. Juga bisa mencintai lebih besar karena pernah kecewa dan terluka.
"Musibah
bisa menjadi surga bagi yang percaya kalo borok itu diterima, kalo luka
itu diakui keberadaannya, dan kita cintai sebagai bagian dari hidup
kita… justru “borok†itu akan jadi pelajaran paling keren dan berharga
buat kita."
Dia menambahkan, bila manusia berpegang pada Tuhan, niscaya cinta dan kasih Yang Maha Kuasa pasti akan datang.
Berbagai
media pada Minggu (27/3) memberitakan seorang pengemis di Jalan Bangka,
Mampang, Jakarta Selatan bernama Irwan Yusuf, mengaku sebagai ayah
Marshanda, dibawa petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian
Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan ke Panti Bina Insan di
Cipayung, Jakarta Timur.