Jikustik warnai Prambanan Jazz 2024 dengan lagu-lagu era 2000-an

Yogyakarta (ANTARA) - Grup band Indonesia Jikustik menghipnotis para penonton untuk ikut bernyanyi dengan lagu-lagu yang populer di era 2000-an dalam Prambanan Jazz Festival 2024 di Kompleks Candi Prambanan Yogyakarta, Jumat.

Tanpa Pongky Barata, sang vokalis Icha Aji mengawali konser dengan lagu yang dipopulerkan Rossa berjudul "Aku Bukan Untukmu".

"Meskipun dengan vokalis yang berbeda tapi ini masih Jikustik yang lama. Lagu ini sempat dipopulerkan Rossa tapi kali ini dipopulerkan Jikustik," ujar pria gondrong itu saat menyapa penonton Prambanan Jazz.

Dengan nuansa sore berlatarbelakang Candi Prambanan, Icha sukses mengajak para penonton bernyanyi bersama karena hampir semua hafal lagu itu.

Sambil merekam penampilan Jikustik dengan gawai masing-masing, para muda-mudi terus menirukan lagu yang digarap oleh Icha Aji pada 2002 dan meledak usai dipopulerkan oleh Rossa itu.

Tak berselang lama, Icha memberikan kejutan penonton dengan memanggil Fanny Soegi yang tampil anggun dengan bawahan kebaya dan bunga di telinga.

Vokalis dari grup band indie pop "Soegi Bornean" itu didapuk Icha untuk menyanyikan lagu masterpiece Jikustik berjudul "Untuk Dikenang".

Dengan alunan khas vokal Fanny yang lembut ditambah sentuhan aransemen musik jazz, lagu ciptaan Pongki Barata itu berhasil dihadirkan dengan warna baru hingga membuat kagum penonton.

Usia berduet dengan Icha, Fanny pun meminta izin untuk membawakan lagunya yang berjudul "Asmalibrasi".

Para penonton yang sontak bersorak kegirangan lantas ikut menyanyikan lagu yang bercerita tentang rasa cinta berlebih sepasang kekasih itu.

Sebelum mengakhiri penampilannya, Jikustik kembali membuat penonton hanyut dalam nostalgia dengan membawakan lagu " Puisi" ciptaan sang gitaris Dadik.

Kemudian di sela konser, Icha mengajak penonton bergurau dengan bahasa Jawa, lalu mengingatkan bahwa band yang terbentuk di Yogyakarta pada 1996 itu hanya menggelar konser reuni yang pertama dan terakhir pada 2019.

"Terima kasih buat Prambanan Jazz. Akhirnya kita bisa ketemu lagi, tapi kita sudah tidak bisa reunian lagi ya," ucap Icha disambut tawa penonton.

Selepas itu, personel Jikustik pun memungkasi penampilannya di Prambanan Jazz 2024 dengan lagu energik berjudul "Selamat Malam Dunia".

Kepulan asap yang muncul dari sisi kanan dan kiri panggung pun membuat para penonton semakin bersemangat untuk menghentakkan kaki bersama-sama.

Prambanan Jazz Festival 2024 yang mengusung slogan "Satu Dekade Bersama" itu resmi dibuka pada Jumat, 5 Juli 2024.

Festival musik tahunan ini akan berlangsung selama tiga hari mulai 5 hingga 7 Juli 2024, di pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jikustik warnai Prambanan Jazz 2024 dengan lagu-lagu era 2000-an