Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menargetkan sebanyak 500 nelayan yang tersebar di daerah itu, sudah terdaftar asuransi saat masuk pertengahan tahun 2017.
Kepala Dinas Perikanan, Kelautan dan Pertanian Kota Gorontalo, Fitria S Bagu, Selasa, mengatakan, tahun ini mereka mendapat jatah 750 asuransi bagi nelayan.
"Asuransi nelayan sepenuhnya menggunakan dana dari APBD. Dari total jatah itu, pemerintah menyediakan anggaran sebanyak Rp5,1 miliar," katanya.
Pada tahun 2016, ungkap Fitria, pemerintah menyediakan 1.000 calon peserta asuransi. Namun yang terealisasi hanyalah 310 peserta.
Kendalanya adalah masyarkat nelayan yang sibuk melaut dan tak sempat mengurus asuransi. Untuk mendapatkan asuransi, Fitria mengaku mereka harus memiliki kartu nelayan, sebagai syarat utama.
"Kartu nelayan bisa diurus melalui kelurahan, setelah itu mereka mendaftar di dinas terkait. Percepatan pembuatan asuransi bagi nelayan kami sudah lakukan, dengan mendatangi mereka. Namun para nelayan tak berada di tempat," katanya.
Usaha lain yang dilakukan pemerintah yakni dengan melakukan sosialisasi di setiap kelurahan. Namun hal itu diakui belum juga berhasil. Untuk saat ini mereka mengaku rajin turun lapangan, untuk mensosialisasikan program asuransi bagi nelayan.
Keunggulan dari asuransi ini adalah, seluruh premi ditanggung Pemkot, dengan begitu nelayan tak perlu memikirkan biaya yang harus dikeluarkan.
"Sangat besar manfaat asuransi ini bagi nelayan. Klaim yang ditawarkan asuransi terbagi menjadi dua jenis. Yang pertama santunan kecelakaan akibat melakukan aktivitas penangkap ikan dan kedua santunan kecelakaan selain melakukan aktivitas penangkapan ikan," katanya.
Untuk bagian pertama, hal itu menyangkut kematian sebesar Rp200 juta, cacat tangkap Rp100 juta dan biaya pengobatan Rp20 juta.
Dibagian ke dua ada kematian yang tidak disebakan kecelakaan melaut sebesar Rp160 juta, cacat tangkap Rp100 juta dan biaya pengobatan Rp20 juta.
"Saya mengimbau kepada seluruh nelayan di Kota Gorontalo agar segera mengurus kartu nelayan yang jadi dasar mendapatkan asuransi. Karena manfaatnya sangat besar," harapnya.