Gorontalo (ANTARA) - Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo menginstruksikan kepada Dinas Sosial agar dalam memberikan bantuan tidak hanya tergantung pada Basis Data Terpadu (BDT), namun harus juga mempertimbangkan data-data lainnya.
"Kalau bantuan dari pusat APBN, bolehlah karena memang harus berdasarkan BDT. Namun kalau kita, meskipun tidak masuk dalam BDT, kalau dia layak dibantu, ya harus kita bantu" ujar Nelson di Gorontalo, Selasa.
Nelson mengaku bahwa dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo akan melakukan verifikasi ulang BDT tersebut.
"Memang masih ada data yang kurang sesuai, seperti orangnya sudah meninggal, namun masih masuk dalam daftar tersebut. Untuk itu dalam waktu dekat ini kita akan memverifikasi ulang data itu," ungkapnya.
Selain BDT, dalam pemberian bantuan, Nelson mengatakan bahwa rekomendasi dari kepala desa juga harus menjadi pertimbangan.
"Para Kepala Desa mengetahui banyak tentang keadaan masyarakatnya. Jadi data dari kades harus jadi pertimbangan dalam pemberian bantuan," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Husain Ui menambahkan jika data tersebut memang selalu diperbarui namun untuk saat ini akan kembali diperiksa.
"Memang dalam waktu dekat kita akan melakukan verifikasi ulang data BDT karena saat ini sudah menggunakan aplikasi," jelas Husain.
